RADARSEMARANG.COM, Semarang – Universitas Katolik (Unika) Soegijapranata Semarang berhasil mendokumentasikan potensi kuliner lewat peta digital. Melalui program Matching Fund Kedaireka Unika bekerjasama dengan forum Usaha Mikor Kecil dan Menengah (UMKM) Solo untuk meningkatkan branding sebagai kota kuliner.
Ketua Tim Peneliti Dhiyan Krishna Wardhani mengaku peta tematik ini bernama Surakarta Berbagi Rasa dan Dakarasa. Yakni menggambarkan titik-titik kuliner di kota Solo. Tampilannya juga sesuai dengan tema kuliner tiap-tiap UMKM ataupun tokonya.
“Kedua jenis peta tersebut kami tampilkan dalam sebuah web foodiesolo.com. Peta dirancang untuk memudahkan masyarakat, dan kami peroleh dari hasil survei masyarakat dan juga wisatawan,” jelasnya usai Launching Gastronomic City Branding Solo di Cinepolis Java Mall.
Menurutnya Kota Solo memiliki banyak produk kuliner dengan beragam merek didalamnya. Baik yang dikembangkan oleh UMKM maupun yang memang sudah legendaris dikenal banyak orang. Bersama Forum UMKM kota Surakarta, anggota UMKM yang terlibat diberikan bekal pengetahuan untuk meningkatkan usahanya terutama dalam bidang marketing, kemasan, dan perijinan terkait regulasi pangan. Selain itu, dari program ini juga film Karta Rasa, film Dokumenter Solo, peta Surakarta berbagi Rasa, Peta Dakarasa, dan buku Karta Rasa.
Mahasiswa dari berbagai program studi juga dilibatkan dalam pembuatan city branding ini. Seperti program studi Rekayasa Infrastruktur dan Lingkungan, Desain Komunikasi Visual serta Teknologi Pangan.“Sehingga mahasiswa memahami bagaimana kondisi di lapangan tidak hanya sekedar teori,” imbuhnya. (kap/web/bas)
