RADARSEMARANG.COM, Semarang – Pemerintah Kota Semarang terus berupaya melakukan pengendalian pertumbuhan penduduk, Program Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga dalam rangka mewujudkan keluarga kecil berkualitas melalui berbagai program dan terobosan, yang sejauh ini cukup efektif menekan laju pertumbuhan penduduk serta meningkatkan kualitas keluarga di kota Semarang.
Hal ini diungkapkan Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, saat menerima kunjungan tim uji petik Tanda Kehormatan Satyalancana Pembangunan dan Satyalancana Wira Karya Kota Semarang tahun 2022, Senin (14/3/22)
“Terbukti program kami membawa perubahan kuantitas penduduk yang ditandai dengan perubahan jumlah, struktur, komposisi dan persebaran penduduk yang seimbang sesuai dengan daya dukung dan daya tampung lingkungan hidup,” ungkap Hendi.
Wali Kota membeberkan beberapa program program kependudukan diantaranya layanan KB gratis, layanan gratis Tes IVA melalui aplikasi APEL CANTIK, program pencegahan kematian ibu dan anak, layanan gratis reaksi cepat, dan pelayanan publik gratis dari lahir sampai meninggal.
“Selain itu kami juga bentuk forum dan kelompok di masyarakat,serta pemberian makanan tambahan dan susu, disamping melalukan intervensi gizi pada seribu hari pertama kehidupan,” sambung Hendi.
Usai menyimak paparan dari Wali Kota dan Ketua Tim Penggerak PKK Kota , Tim Lapangan dari BKKBN Pusat dan Setmilpres yang dipimpin Brigjen (Mar) Ludi Prastyono itu kemudian melakukan peninjauan di Kampung KB Mawar Putih, Kecamatan Gajahmungkur dan SEMAR CAKEP, Semarang Barat. (sls/web/bas)
