RADARSEMARANG, Semarang – Piala Presiden Esports 2021 segera memasuki grand final pada 17 -19 Desember 2021 mendatang, di The Westin Resort, Nusa Dua, Bali. Konsep Sports tourism dan sports event yang diusung turnamen ini, diharapkan menjadi stimulus dan memberi dampak positif terhadap industri pariwisata, khususnya di Pulau Dewata.
Deputi Produk Wisata dan Penyelenggaraan Kegiatan Kemenparekraf RI, Rizki Handayani Mustafa, menyampaikan, Kemenparekraf sangat mendukung sports event yang diinisiasi berbagai pihak termasuk Piala Presiden Esports.
“Ini sangat bagus dalam arti menggerakkan roda kegiatan di daerah tersebut. Sports tourism dan sports event merupakan konsep yang terus didorong untuk mendongkrak kembali industri pariwisata yang sempat terpuruk akibat pandemi Covid-19,” paparnya dalam bincang media melalui daring, rabu (8/12/2021).
Acara bincang media bertajuk ‘Piala Presiden Esports 2021 dan Upaya Mendorong Pertumbuhan Sports Tourism’ ini, juga menghadirkan Asisten Deputi Pengembangan Ekonomi Kreatif Kemenko Maritim dan Investasi RI Sartin Hia, Kepala Seksi (Kasi) Peningkatan Prestasi Disdikpora Bali Cokorda Raka Satrya, serta Seketaris Jenderal (Sekjen) Piala Presiden Esports 2021 Matthew Airlangga, Senior Vice President Bank BCA Norisa Saifuddin, Business Development Esports Manager Garena Wijaya Nugroho.
Menurut Rizki Handayani, sejumlah event olahraga baru-baru ini seperti Indonesia Badminton Festival (IBF) dan World Superbike (WSBK) di Mandalika, terbukti ikut membuka kembali keran pariwisata. “Sports event ini sesuai lifestyle sekarang yang juga concern dengan kesehatan, yang kemudian bisa mendorong orang juga untuk berwisata,” tutur Rizki Handayani.
Cokorda Raka Satrya mengemukakan, industri pariwisata di Bali sempat merasakan dampak negatif cukup parah akibat pandemi. Terlebih mayoritas roda ekonomi di Bali selama ini ditopang sektor pariwisata, maupun event-event berkaitan olahraga. Pihaknya sangat mendukung dan siap berkolaborasi dalam penyelenggaraan grand final Piala Presiden Esports 2021 di Bali.
“Kami bersyukur bahwa dalam dua bulan ini seiring dengan membaiknya level PPKM, mulai banyak kegiatan olahraga. Oleh karena itu, kami berterima kasih kepada pemerintah pusat maupun para pihak yang telah menyelenggarakan berbagai event, termasuk Piala Presiden Esports. Tentu kami berharap keadaan semakin membaik sehingga kegiatan olahraga terus bertumbuh dan pastinya memberi dampak perekonomian di Bali,” ungkapnya.
Mathew Airlangga menjelaskan, konsep penyelenggaraan PPE 2021 secara khusus mengusung berbagai elemen dalam sports tourism. Agar mampu memberi dampak positif bagi pariwisata khususnya di Bali. Ia mencontohkan tema artistik “Land of Wonders” PPE 2021, yang memperlihatkan berbagai visual menarik dari keindahan alam dan budaya Indonesia.
“Pada grand final di Bali, selain kehadiran lebih dari 200 atlet esports, kami sebagai penyelenggara juga berkolaborasi dengan seniman-seniman, pelaku industri dan UMKM di Bali. Salah satunya melibatkan pematung terkenal di Bali untuk membuat piala kejuaraan yang baru,” ungkapnya.
Mathew Airlangga menambahkan, penyelenggar juga sudah menyiapkan final PPE 2021 secara megah, desain panggung dan pengisi acara luar biasa, pertunjukan visual dengan tema Land of Wonders yang bisa menjadi inspirasi untuk mengunjungi berbagai destinasi wisata di Indonesia. (fiq/web/bas)