Water fountain nama pertunjukan spektakuler itu. Air terjun menari tersebut membuat siapa pun yang menyaksikannya berdecak kagum.
’’Baru pertama ini lihat Telaga Ngebel pas malam (akhir pekan, Red) pemandangannya keren. Sebelum ada water fountain, ke sini biasanya pagi atau siang,’’ kata Ayusita, wisatawan asal Dolopo, Kabupaten Madiun.
Para pengunjung bisa menyaksikan water fountain di sejumlah spot di Telaga Ngebel. Salah satu yang paling diincar adalah kawasan dermaga. Sebab, titik tersebut berhadapan langsung dengan air terjun menari.
Sambil menyaksikan spektakulernya pertunjukan, mereka bisa ber-selfie dengan latar belakang cahaya indah water fountain.
Wahana anyar itu merupakan inisiasi Pemkab Ponorogo yang berusaha membuat wajah Telaga Ngebel glowing. Selama 2022 lalu, pembuatan air mancur itu dimulai dan selesai pada akhir tahun.
Tepat di malam pergantian tahun, water fountain sudah bisa dinikmati. Ide itu terbukti berhasil.
Antusiasme wisatawan untuk datang ke Ngebel melonjak drastis. Buktinya, selama Januari–Februari lalu, pendapatan retribusi tembus Rp 1,2 miliar. Padahal, targetnya Rp 2,5 miliar setahun.
Melihat tingginya antusiasme masyarakat, Pemkab Ponorogo akan terus mengembangkan objek wisata tersebut.