RADARSEMARANG.COM – Suka dengan olahraga dan wisata ekstrem? Mungkin bisa menjajal Gantole Flying Fox di Inggil Park Telomoyo. Wisata ini menawarkan udara segar, dan wisata yang memacu adrenalin. Meluncur seolah merasakan sensasi bagaikan terbang di langit dengan latar belakang pemandangan alam yang indah.
Gunung Telomoyo menjadi salah satu destinasi yang ramai dikunjungi wisatawan. Salah satunya adalah wahana terbaru di Gunung Telomoyo yakni Gantole Flying Fox. Berbeda dengan flying fox pada umumnya, wahana di Inggil Park Telomoyo ini mengkolaborasikan gantole dan flying fox menjadi salah satu wahana adrenalin yang patut dicoba.
Untuk zipline dari Gantole Flying Fox memiliki panjang jalur sekitar 100 meter dengan ketinggian 125 meter. Jika beruntung, pengunjung bisa meluncur dengan pemandangan yang cantik jika sedang cerah.
Mula-mula pengunjung akan mendengarkan instruksi dari penjaga wahana. Kemudian penjaga akan membantu memasangkan peralatan pengaman saat meluncur. Dengan posisi telungkup dengan kedua tangan memegang gantole, pengunjung siap untuk meluncur dan siap mendarat di area ujung.
Tidak semua pengunjung Inggil Park Telomoyo berani naik wahana yang satu ini. Untuk bisa menaiki Gantole Flying Fox terdapat beberapa ketentuan. Yakni harus berusia diatas 12 tahun dan memiliki berat badan maksimal 150 kilogram.
Begitu meluncur wuss. Pengunjung seolah merasakan sensasi bagaikan terbang di langit dengan latar belakang pemandangan alam yang indah.
Wahana ini tercipta atas inisiasi dari Owner Inggil Park Telomoyo, Tri Kandung Abiyoso yang tidak ingin image Gunung Telomoyo sebagai tempat wisata gantole hilang. Sebab Gunung Telomoyo menjadi tempat penerbangan gantole saat kejuaraan Internasional. Namun pandemi membuat kejuaraan terpaksa harus vakum.
“Selama ini Telomoyo terkenalnya dengan wisata gantole, jadi saya ingin membuat semacam gantole namun juga seperti flying fox. Agar pengunjung bisa menikmati dan tidak hanya menonton saat terdapat kejuaraan internasional,” katanya.
Selain Gantole Flying Fox, di Inggil Park Telomoyo juga terdapat tujuh spot selfie. Pengunjung cukup membayar Rp 10 ribu untuk bisa sepuasnya mengeksplor spot foto tersebut. Di antaranya spot dengan bentuk helipad yang menjadi favorit para pengunjung karena dengan view langsung ke Gunung Andong. “Sebenarnya masih banyak lahan yang ingin kami optimalkan namun secara bertahap. Karena luas area ini sekitar 1,9 hektare dan yang sudah digunakan sekitar baru 600 meter,” tambahnya.
Sensasi naik wahana Gantole Flying Fox dirasakan salah satu pengunjung asal Kartasura, Khori Ila Maissaroh. Ia baru kali pertama mencoba wahana yang satu ini. Walaupun kondisi sedang berkabut namun tidak menyurutkan keinginannya mencoba untuk meluncur menggunakan gantole tersebut. “Awalnya deg-degan, tapi saat meluncur itu langsung lhoss semuanya,” akunya.
Keinginannya untuk menaiki kembali wahana ini cukup besar. Karena ia ingin meluncur dengan kondisi pemandangan yang cerah dan tidak berkabut. “Nanti saya akan coba lagi kalau kondisinya sudah tidak berkabut,” tambahnya. (nun/fth)
