RADARSEMARANG.COM – Demak Green Garden (DeGeGa) merupakan salah satu destinasi anyar di Kota Wali. Wisata ini menawarkan sensasi menikmati bermain jetski di tengah rawa.
Semilir angin langsung terasa saat berkunjung ke Demak Green Garden (DeGeGa) di Desa Gempolsongo, Kecamatan Mijen. Meski wisata anyar tetapi menarik minat wisatawan.
Lokasinya berada di tengah rawa. Destinasi ini baru dikembangkan tahun 2018. Sempat mandek karena pandemi, sekarang sudah mulai beroperasi lagi. Pengelola memulai mengembangan dan terus menambah fasilitas di lahan seluas 120 hektar tersebut.
Sekilas pengunjung mengira wisata ini merupakan sebuah perumahan ataupun lingkungan pabrik. Karena di gerbang utama masih belum terdapat landmark atau ikon khas DeGeGa. Hanya sebatas pos serta terdapat portal.
Saat masuk, baru disambut hamparan perkebunan yang menjadi salah satu agrowisata DeGega. Terdapat kebun belimbing, jambu, dan nanas serta juga rawa yang menjadi unggulan dari wisata yang satu ini.
“Jadi kita memaksimalkan bagian belakang. Untuk bagian depannya pembangunannya bertahap. Tahun ini pelan-pelan mulai dikembangkan dan penambahan fasilitas,” kata General Manager DeGeGa, Aris Widianto.
Destinasi ini juga dilengkapi waterboom untuk anak-anak, pemancingan, café dan beberapa wahana menarik. Seperti odong-odong, sepeda tandem, atv serta becak wisata. Wahana ini sasarannya keluarga. “Jadi hampir 70 persen pengunjung dari rombongan keluarga dan anak-anak sekolah,” ujarnya.
Unggulan DeGeGa adalah empat jetski yang digunakan show atau bisa dipakai pengunjung. Uniknya, jetski dimainkan di rawa yang sudah dibentuk seperti huruf “U”. Untuk bermain jetski harus mengeluarkan Rp 120 ribu hingga Rp 350 ribu. Tergantung jetski dan putaran mainnya. “Setiap weekend atau hari libur, kita akan mengadakan pertunjukkan jetski untuk pengunjung. Setelah itu akan ada satu pengunjung yang beruntuk untuk diajak naik jetski dengan gratis,” tambahnya.
DeGeGa masih dalam tahap pengembangan. Sudah banyak pengunjung datang dan saat libur lebaran menembus 3 ribu pengunjung. Kedepan DeGeGa akan kembali membuat wisata mess atau pertemuan. Dimana akan dibangun taman, lapangan outbond, hingga gedung serba guna.
“Rencananya ada juga glamping camp di tengah rawa. Jadi nanti ketika pengunjung bangun tidur atau membuka tendanya langsung melihat view rawa yang begitu indah,” ujarnya. (nun/fth)
