RADARSEMARANG.COM, Bogor – Satya Wacana Saint Salatiga (SWSS) berupaya menjaga kans lolos babak selanjutnya. Hal itu ditunjukkan saat menundukkan Pasific Caesar Surabaya dalam lanjutan seri 3 IBL di Cisarua, Bogor.
Upaya anak-anak The Saint terlihat sejak tip off. Semua pemain terlihat ngotot mengejar bola. Tidak sia-sia. Meski awal sempat tertinggal 5 poin, The Saint mengakhiri babak pertama dengan skor 37 – 18.
Sayangnya, handicap anak-anak Salatiga masih sama yakni lemahnya free throw. Dalam separuh permainan, sepuluh kesempatan hanya bisa menghasilkan satu poin.
Memasukki babak kedua, SWSS makin menguasai permainan. Free throw membaik. Berkali kali berhasil melakukan steal dan mencetak poin. Sementara Pasific beberapa kali mencoba mengurangi jarak dengan tembakan tiga angka. Hingga permainan berakhir, skor cukup mencolok untuk kemenangan Satya. 55 – 78.
Henry Lakay usai pertandingan mengaku optimistis bisa masuk ke babak playoff. “Sepanjang kita optimistis, pasti bisa lolos,” ujarnya Lakay bersemangat.
Dalam pertandingan sebelumnya, tim Salatiga kalah melawan Bali United. Mereka kalah 71- 78. Salah satu evaluasi dalam pertandingan tersebut adalah gagalnya anak asuh Efri Meldi memaksimalkan belasan free throw. (sas/zal)
