RADARSEMARANG.COM, Semarang – Sebanyak 15 atlet triathlon menjalani pemusatan latihan secara mandiri. Mereka dikumpulkan untuk meningkatkan fisik dan keahlian di cabang olahraga (cabor) tersebut. Selain itu, latihan untuk menyongsong sejumlah event triathlon yang bakal digelar baik nasioal maupun internasional.
Ketua umum Federasi Triathlon Indonesia (FTI) Jateng Iik Suryati Azizah mengatakan, meski pandemi Covid-19, atlet tetap menggelar latihan rutin. Hal itu agar kondisi fisik tetap prima dan bisa meningkatkan prestasi olahraga triathlon Jateng. Untuk latihan atlet sendiri didampingi dengan pelatih di Jepara. “Masih tetap menggelar latihan rutin,” katanya kepada RADARSEMARANG.COM.
Ia menambahkan, cabor triathlon sudah masuk kompetisi Olimpiade, Asian Games bahkan SEA Games. Sehingga secara jalur prestasi sudah ada, meskipun untuk PON masih belum diperlombakan. Kondisi tersebut membuatnya semakin optimistis bisa meningkatkan prestasi atletnya. “Untuk PON, kami ikut eksibisi agar bisa terus dikenal publik,” ujarnya.
Kepala Binpres FTI Jateng Ripto Susilo mengatakan, secara prestasi, sebenarnya atlet Triathlon Jateng sangat bagus. Pun dengan bibit-bibit muda yang mulai berkembang. Penjaringan terus dilakukan sebagai komitmen mengenalkan dan meraih prestasi baik nasional maupun Internasional. Cabor ini memang membutuhkan fisik bagus, karena menggabungkan tiga olahraga sekaligus. “Dengan dukungan semua pihak tentu akan bisa lebih maksimal melahirkan atlet berprestasi dari Jateng,” tambahnya. (fth/ida/bas)
