RADARSEMARANG.COM, Pekalongan – Berbagai kegiatan dan kompetisi yang gagal digelar, tidak mematahkan pengurus Asosiasi Futsal Provinsi (AFP) Jawa Tengah untuk bangkit. Sejumlah kegiatan direncanakan agar pembinaan futsal tetap berjalan.
“Banyak kegiatan kami gagal terlaksana, namun kami ingin membuktikan ingin tetap bekerja dengan baik,” jelas Ketua AFP Jateng Much C Maretan di Kantor KONI Kota Pekalongan Minggu (13/9/2020).
Dijelaskannya, Liga Nusantara yang seharusnya berlangsung Juli lalu, gagal digelar. Begitu juga nasib AFP Championship, dengan tiga kelompok usia yaitu U-15, U-17 dan U-19 putra dan putri. Dari jadwal sebelumnya, ajang ini akan digelar pada 24 Juli hingga 4 Agustus mendatang di GOR Sepuran, Boyolali. AFP Jateng menargetkan 24 tim berlaga di ajang ini. Diundur lagi pada Oktober 2020, dengan harapan kondisi membaik. “Kami tidak dapat izin dari pengampu, FFI, Gugus Covid, Asprov PSSI Jateng, sementara kami rencanakan tahun depan,” jelasnya.
Untuk itu, dalam masa pandemi ini, pengurus, kata Much, ingin terus berbenah dan mengevaluasi semua kegiatan. Karena kondisi terbatas, pertemuan sementara digelar dengan virtual. Mulai dengan koordinasi dan evaluasi dengan wasit Futsal Jateng. Koordinasi dengan klub yang terdaftar di asosiasi futsal, dan yang ikut Kompetisi Liga Nusantara dan kelompok umur. (han/ton/bas)
