RADARSEMARANG.COM, Semarang – Pengurus Kota (Pengkot) Esport Semarang kini fokus mencari bibit-bibit unggul gamers milenial di Kota Semarang. Seleksi akan dilakukan dengan memperbanyak event untuk para pecinta games.
Ketua Pengkot Esport Kota Semarang Kisworo Rudiyanto mengatakan, generasi milenial mempunyai potensi menjadi gamer yang bagus. Mereka harus dilirik, ditata dan diarahkan agar bermain game juga bisa memiliki prestasi yang bagus. “Kami sedang menyeleksi atlet-atlet esport,” katanya.
Upaya memperbanyak event akan dilakukan secara bertahap. Agar, ke depan atlet esport bisa terseleksi dengan bagus. Sekaligus bisa mempunyai wadah untuk menyalurkan hobinya agar bisa terarah. “Esport merupakan cabang olahraga baru, tetapi sudah banyak yang berminat. Ini harus terus dikembangkan untuk meningkatkan prestasinya,” ujarnya.
Pengkot Esport Kota Semarang juga sudah beraudiensi dengan KONI Semarang. Secara struktur kepengurusan sudah terbentuk hanya tinggal menunggu Surat Keputusan (SK) dari PB Esport Pusat. “Tidak hanya unsur olahraga semata, melalui esport ini juga diharapkan bisa mengedukasi masyarakat seperti tentang bahaya bermain game dalam waktu yang lama,” tambahnya.
Ketua KONI Kota Semarang Arnaz Agung Andrarasmara mendorong berkembangnya esport di Kota Semarang. Pengkot Esport Semarang harus bisa mengoptimalkan potensi atlet agar semakin banyak dan kejuaraan semakin tertata dengan baik. “Jadi nanti bisa muncul atlet profesional esport dari Semarang. Apalagi ini olahraga yang sudah masuk Asian Game 2018,” katanya.
Arnaz mengakui di era milenial, esport lagi digandrungi semua kalangan. Mulai dari anak-anak sampai orang dewasa. Apalagi saat ini perkembangan teknologi gadget semakin canggih. “Jadi para gamers perlu difasilitasi dalam sebuah cabang olahraga, sehingga bisa terarah,” tambahnya. (fth/ida/bas)
