RADARSEMARANG.COM, Semarang – Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) memulangkan semua atlet atletik yang menjalani pemusatan latihan di Pelatnas. Termasuk enam atlet dari Jawa Tengah.
Ketua Umum Pengprov PASI Jateng Rumini menuturkan saat ini seluruh atlet tersebut telah berada di rumah masing-masing. Mereka mengikuti latihan mandiri secara desentralisasi. Dengan pengawasan ketat langsung dari tim pelatih pelatnas.
“Jadi mereka sistemnya mengirim video langsung ke pelatih mereka di pelatnas. Bukan ke pelatih tim Jateng,” ujarnya.
Keenam atlet tersebut merupakan atlet muda yang berpotensi membanggakan Jateng di masa yang akan datang. Mereka adalah Ardiyan Yulianto dari nomor lari gawang, Adi Ramli dari lari jarak menengah, Fauzan dan Ayub Kabri dari nomor dasa lomba. Dan terakhir si kembar Adit Rico dan Adit Richi yang rajin mendulang medali dari nomor sprinter. “Sama seperti kita mereka belum tau kapan akan kembali berlatih. Yang jelas sampai pandemi membaik,” lanjutnya.
Seluruh atlet pelatnas sebenarnya telah diproyeksikan untuk tampil dalam penyelenggaraan PON dan Olimpiade Tokyo. Namun dengan adanya covid-19 dan penundaan berbagai event tersebut, maka seluruh program tertunda. Termasuk latihan intensif para atlet.
Sementara itu Adit Rico membenarkan proses pemulangan tersebut. Meskipun begitu, bukan berarti semua atlet bebas dari program latihan. Ia masih diharuskan mengikuti latihan mandiri. Dan langsung diawasi oleh pelatnas. “Jadi sistemnya saya latihan trus merekam video. Baru nanti dikirimkan ke pelatnas gitu,” ujarnya. (akm/bas)
