RADARSEMARANG.COM, Semarang – Dua kali kemenangan di laga sebelumnya cukup membuat PSIS Semarang percaya diri menghadapi laga melawan PSM Makassar di Stadion Sultan Agung Bantul, Senin (19/12) petang ini pukul 18.00. Tim berjuluk Mahesa Jenar ini sebelumnya mampu mengalahkan Persija Jakarta 2-0 dan menundukkan PSS Sleman 0-1.
Lawan PSM Makassar tentu bukan laga yang mudah bagi PSIS. Tim berjuluk Juku Eja itu saat ini berada di peringkat empat klasemen sementara dengan raihan 29 poin dari 14 laga. Namun di dua laga terakhir, tim besutan coach Bernado Tavares itu hanya bermain imbang 0-0 melawan Bhayangkara FC dan kalah 0-1 atas Madura United.
“Tapi bagaimanapun PSM tetap tim yang kuat. Mereka mampu tampil impresif di awal kompetisi hingga saat ini masih berada di papan atas klasemen. Tentu itu catatan yang perlu diwaspadai,” kata head coach PSIS Ian Andrew Gillan kepada RADARSEMARANG.COM.
PSM Makassar, kata pelatih asal Skotlandia itu, juga punya beberapa pemain kunci, termasuk empat pemain asing Yuran Fernandes, Kenzo Nambu, Everton Nascimento dan kapten Wiljan Pluim.”Kami sudah melakukan analisa kekuatan PSM. Tapi, tentunya PSM juga melakukan hal yang sama, makanya kami wajib kerja ekstra keras,” sambung coach Ian.
Di laga petang ini, Mahesa Jenar dipastikan tidak akan diperkuat oleh Oktavianus Fernando yang harus menepi karena hukuman kartu merah. Pun dengan Alfeandra Dewangga yang masih diragukan tampil, karena masih dalam masa pemulihan cedera.
Selain mengincar hattrick kemenangan, PSIS juga bertekad menjaga catatan clean sheet mereka. “Kami tidak kebobolan di dua pertandingan, tentu itu catatan yang bagus karena di awal kompetisi kami susah clean sheet. Dan kami punya pemain berkualitas untuk menjaga tren positif di pertandingan besok (petang ini, Red),” sambung coach Ian.
Center bek PSIS Wahyu Prasetyo juga menunjukkan optimisme yang sama. Pemain yang tampil gemilang di laga versus PSS kemarin itu juga tak ingin merelakan poin begitu saja untuk tim Juku Eja.
“Dua kali menang beruntun di pertandingan sebelumnya pasti menambah kepercayaan diri semua pemain. Makanya kami bertekad menjaga rekor kemenangan saat lawan PSM,” kata pemain 24 tahun itu.
Pemain yang akrab dipanggil Hulk itu juga mengaku sudah mengenal karakter permainan pemain-pemain kunci PSM. “PSM dikenal memiliki lini depan yang kuat secara individu dan solid. Tapi, kami sudah tahu karakter mereka dan siap meredam,” kata Wahyu Prast.
Di kubu PSM Makassar, coach Bernardo Tavares meminta timnya ekstra kerja keras jika ingin memutus tren positif PSIS. Menurutnya, tim Mahesa Jenar saat ini dihuni pemain-pemain berpengalaman hampir di semua lini. Termasuk dua pemain asing Carlos Fortes dan Taisei Marukawa menurut pelatih 42 tahun itu memainkan peran penting di PSIS.
“Seorang pemain bisa memberikan pengaruh kepada tim. Namun saya tekankan ke pemain bahwa semua pemain PSIS berbahaya. Pemain depan, full back dan center back mereka cukup bagus. Makanya besok (hari ini, red) akan menjadi pertandingan sulit bagi kami,” beber Bernardo Tavares. (bas/aro)
PSM Makassar vs PSIS Semarang
PSM 4-4-2
Pelatih : Bernardo Tavares
Kiper: Reza
Belakang: Tahar, Yuran, Mannan, Yance
Tengah: Nambu, Pluim (c), Arfan, Dethan
Depan: Everton, Bissa
PSIS 4-2-3-1
Pelatih: Ian Andrew Gillan
Kiper: Wahyu Tri
Belakang: Frendi (c), Sesay, Wahyu Prast, Fredyan
Tengah: Delfin, Jonathan
Tengah depan: Wawan, Marukawa, Riyan
Depan: Fortes
