ADARSEMARANG.ID, Semarang – PSIS belum bisa melepaskan kutukan laga tandang mereka setelah kalah 2-1 atas Dewa United di Indomilk Arena Tangerang, Senin (29/8) sore kemarin. Hasil tersebut merupakan kekalahan keempat tim berjuluk Mahesa Jenar ini. Dan semuanya terjadi di kandang lawan.
Dua gol tuan rumah di laga kemarin dicetak oleh Karim Rossi di menit ke-35 dan Majed Osman di menit ke-57. Kemudian gol balasan Mahesa Jenar dicetak melalui sundulan kepala Wawan Febrianto di menit ke-60.
PSIS sebenarnya berpeluang mencuri poin atas Dewa United mengingat Frendi Saputro dkk berhasil unggul ball possession 63 persen dan Dewa United hanya menguasai 37 persen jalannya pertandingan. Belum lagi di menit ke-85, PSIS unggul jumlah pemain setelah Fahmi Al Ayyubi harus mandi lebih cepat karena dihukum kartu merah oleh wasit Naufal Adya. Praktis, skuad PSIS lebih menguasai pertandingan.
Berbeda dengan tiga laga tandang sebelumnya yang selalu tampil dengan lima bek, PSIS ingin tampil lebih agresif lawan Dewa United. Dua pemain, Riyan Ardiansyah dan Rachmad Hidayat yang jarang turun sebagai starter langsung dimasukkan untuk memperkuat lini penyerangan.
Begitu juga di babak kedua, coach Achmad Resal ingin terus menggempur pertahanan Dewa United dengan menurunkan tenaga segar, seperti Wawan Febriyanto, Oktafianus Fernando, dan Hari Nur Yulianto meski akhirnya Mahesa Jenar tetap gagal mencuri poin.
“Kita mencoba tampil beda. Jika di tiga laga tandang kemarin kita fokus bertahan, lawan Dewa kita coba tetap menyerang. Sebenarnya cukup berhasil, karena kita menguasai pertandingan. Namun memang hasil belum berpihak, Dewa punya dua peluang yang langsung jadi gol,” kata Resal kepada RADARSEMARANG.COM.
Tugas berat masih akan diemban PSIS karena setelah ini akan kembali melakoni laga tandang versus Persis Solo di Stadion Manahan Solo, Sabtu (3/9) mendatang.”Perlahan kami coba naikkan psikis pemain. Dan kami yakin, kami bisa bangkit,” tegasnya.
Winger PSIS Oktafianus Fernando menambahkan, meski kalah, dia mengaku Mahesa Jenar bisa tampil lebih percaya diri di laga tandang dibanding tiga laga tandang sebelumnya.
“Perlahan kami coba kembalikan performa seperti pra musim kemarin. Dan sebenarnya laga tadi (kemarin, Red) kami sudah lebih percaya diri dan ada beberapa peluang meski secara hasil belum maksimal,” terang pemain 28 tahun itu.
Di kubu Dewa United, coach Nil Maizar mengaku kemenangan ketiga timnya kemarin diraih berkat kerja keras pemainnya yang tamlil disiplin mengawal key player Mahesa Jenar sepanjang laga.”Kami berharap bisa melanjutkan tren kemenangan lawan PSS di kandang (4/9) nanti,” kata pelatih asal Padang itu. (bas/aro)