RADARSEMARANG.COM, Semarang – PSIS akan melakoni laga pamungkas Liga 1 musim ini versus Persela Lamongan di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar Bali pukul 15.15, Selasa (29/3) sore ini. Bagi kedua tim, laga ini sudah tidak menentukan.
Tim berjuluk Mahesa Jenar saat ini berada di peringkat ke-8 dengan raihan 43 poin. PSIS hanya bersaing dengan Persija dan Madura United untuk memperebutkan peringkat ke-7, 8 atau 9.
Sedangkan Persela Lamongan saat ini berada di peringkat ke-17. Apapun hasil laga ini tak akan berpengaruh, karena tim berjuluk Laskar Joko Tingkir sudah pasti terdegradasi ke Liga 2 musim depan.
Oleh karena itu, di laga yang tidak menentukan nanti, kedua tim memberikan sinyal rotasi pemain untuk menurunkan penggawa-penggawa yang jarang mendapatkan kesempatan main selama musim ini.
“Rotasi kita akan lihat kondisi pemain yang siap yang akan tampil. Namun kami akan memaksimalkan pertandingan lawan Persela, semoga kita bisa dapat poin penuh,” terang asisten pelatih PSIS Achmad Resal kepada RADARSEMARANG.COM.
Di pos penjaga gawang, selain punya Jandia Eka Putra dan Joko Ribowo yang mendapatkan tempat reguler di tim utama, Mahesa Jenar juga punya kiper muda Aldhila Ray Redondo yang belum pernah merumput musim ini.
Sedangkan di belakang, PSIS juga punya bek tengah Rio Saputro dan Benny Wahyudi yang jarang mendapatkan tempat utama. “Saya paham mungkin saat ini pemain ada di tingkat kejenuhan yang sangat tinggi. Makanya di satu sisi kami juga akan terus memotivasi. Terutama pemain-pemain muda,” terang Resal.
Bomber senior PSIS Hari Nur Yulianto menambahkan, pihaknya berharap Mahesa Jenar bisa happy ending dengan meraih tiga poin pada laga pamungkas kompetisi kasta tertinggi musim ini.
“Sebagai pemain tentu saya berharap PSIS bisa meraih kemenangan di setiap pertandingan. Termasuk lawan Persela. Kami ingin happy ending,” tegas pemain yang sudah 10 musim berkostum PSIS itu.
Pemain 32 tahun itu juga mengaku puas dengan performa PSIS musim ini hingga akhirnya finish di papan tengah
“Performa PSIS musim ini cukup bagus, meskipun ada kendala beberapa hal, namun secara keseluruhan bagus,” ujarnya.
Sementara pelatih Persela Lamongan Ragil Sudirman mengatakan, akan memberi kesempatan pemain muda yang belum pernah main untuk turun ke lapangan menghadapi PSIS pada laga sore ini.
“Kami akan menurunkan pemain muda untuk memperkuat tim pada laga lawan PSIS Semarang,” katanya.
Menurutnya, kekuatan PSIS bagus, mereka memiliki pemain bagus, kerja sama tim bagus. Oleh karena itu, pihaknya memberikan motivasi pada para pemain, dan mengarahkan untuk main disiplin.
Laga lawan Mahesa Jenar ini juga bakal menjadi laga yang cukup emosional bagi Persela, karena bakal menjadi laga terakhir mereka di kompetisi kasta tertinggi musim ini. Musim depan mereka bakal bertarung di kompetisi kasta kedua.
“Bisa dikatakan kami merasa sedih karena turun ke Liga 2, tapi kami tidak ingin berlarut-larut. Permainan kami lawan PSS kemarin saya kira bagus, hanya tinggal finishing saja yang harus dipoles,” jelasnya.
Dari sisi pemain, full back Persela Valentino Telaubun menyampaikan, pihaknya dan rekan-rekan satu tim akan bermain sesuai yang sudah dirancang pelatih. “Siap melaksanakan perintah atau taktik dari pelatih, kami siap bekerja keras,” kata mantan pemain PSIS itu. (din/bas)
Persela Lamongan (4-3-3)
Pelatih: Ragil Sudirman
Kiper: Agata
Belakang: Ohorella, Demerson ©, Syarif, Valentino
Tengah: Kosepa, Zola, Malik
Depan: Rizki, Wilkson, Abiyoso
PSIS (4-2-3-1)
Pelatih: Achmad Resal
Kiper: Redondo
Belakang: Beny, Wallace ©, Rio, Dewangga
Tengah: Baasith, Eka
Tengah Depan: Rachmad, Jonathan, Riyan
Depan: Hari Nur
