RADARSEMARANG.COM, Semarang – PSIS kini fokus mengasah taktik untuk menyerang lawan. Sekaligus memperdalam taktikal para pemain sebelum laga pekan keempat melawan Barito Putera.
Semua pemain yang sudah di Semarang mengikuti sesi latihan dengan cukup antusias. Namun beberapa pemain masih berlatih terpisah seperti Septian David Maulana dan Fredyan Wahyu Sugiantoro yang harus mendapat perawatan di tepi lapangan. “Kami akan fokus ke taktikal sebelum kompetisi berjalan,” kata Pelatih Kepala PSIS Semarang Dragan Djukanovic.
Setelah tiga pekan berlatih, tentu ada beberapa evaluasi. Untuk lini belakang sudah bagus, namun tetap harus ada beberapa sedikit perbaikan. Tetapi lini depan ia mengaku sedikit kurang puas karena pemain terlihat terburu-buru. Dragan ingin pemain lebih sabar. “Ketika kami menyerang, berarti kami menguasai permainan. Jadi, paling tidak, pemain harus melihat dahulu bagaimana celah pemain belakang lawan. Itu pekerjaan yang harus diselesaikan sebelum Liga 1 jalan,” ujarnya.
Dragan ingin agar para pemain PSIS memainkan sepak bola modern dengan banyak variasi serangan ketika memasuki daerah pertahanan lawan. “Jadi mereka sudah harus siap ketika laga dimulai,” tambahnya.
Striker PSIS Hari Nur Yulianto menyambut baik intensitas program latihan Dragan Djukanovic yang sudah masuk ke ranah taktik. Pemain berumur 31 tahun ini menilai pelatih sudah memiliki hitungan tersendiri untuk menentukan program sebelum Liga 1 dilanjutkan.
“Jika sekarang sudah masuk ke ranah taktik berarti tim pelatih sudah memperhitungkan apa yang harus kami lakukan jelang Liga 1 dilanjutkan. Apalagi kurang dua minggu lagi kami harus tandang ke kandang Barito Putera,” aku Hari Nur Yulianto. (fth/ida/bas)
