RADARSEMARANG.COM, Semarang – Pemain PSIS Semarang menggelar latihan perdana di Stadion Kebondalem Kendal Jumat (28/8/2020) sore. Pengembalian kondisi fisik pemain menjadi fokus utama usai libur selama lima bulan. Latihan perdana tetap mengedepankan protokol kesehatan dan berlangsung tertutup.
Manajemen PSIS Semarang tetap menerapkan protokol kesehatan dalam latihan perdana tersebut. Mulai dari pengecekan suhu tubuh, kadar oksigen serta penggunaan hand sanitizer sebelum memasuki stadion. Begitu ketika jeda minum, para pemain tetap diwajibkan menggunakan sanitizer.
Meski perdana, Hari Nur Yulianto dkk langung latihan cukup serius. Tentunya dengan diselingi suasana keakraban antara pelatih dan pemain. Pelatih PSIS Semarang Dragan Djukanovic belum memberikan program latihan cukup berat.
Pengembalian kondisi fisik pemain pascalibur selama lima bulan menjadi fokus utama dalam latihan perdana. “Kami harus adaptasi dulu paling tidak tiga sampai empat hari sebelum menjalani latihan normal awal September,” ujar Dragan usai menggelar latihan.
Dragan menyambut baik para pemain PSIS Semarang yang antusias mengikuti latihan perdana. Baginya, itu merupakan hal positif agar kondisi fisik segera kembali dan pemain bisa memaksimalkan potensinya ketika liga bergulir Oktober mendatang. “Semangat dan antias pemain ini harus terus terjaga hingga kompetisi dilanjutkan,” imbuhnya.
Pemain PSIS Semarang Hari Nur Yulianto mengaku bersemangat dalam mengikuti latihan perdana. Baginya setelah lima bulan libur, harus ada penyesuaian agar kondisi fisik pemain kembali pulih. Kompetisi lanjutan menjadi fokus untuk bisa meraih poin dan meningkatkan prestasi PSIS Semarang. “Latihan yang ditunggu setelah berbulan-bulan libur. Semoga semua kembali normal dan kami sudah rindu bermain,” akunya. (fth/ton/bas)
