RADARSEMARANG.COM, Semarang – PSIS Semarang mengusung misi bangkit saat bertandang ke markas Persela Lamongan pada pekan kedua Liga 1 Musim 2020. Pasca menelan kekalahan 0-3 dari Persipura pada laga perdana, Mahesa Jenar bertekad membuka keran poin pada lawatan ke Stadion Surajaya, Sore (7/3/2020) ini pukul 15.30 WIB.
Menggunakan pakem 4-2-3-1, anak asuh Dragan Djukanovic dipastikan tampil lebih kuat dari sebelumnya. Pasalnya duo legion asing Flavio Beck dan Bruno Silva yang sempat absen pada laga perdana, kembali bisa dimainkan ketika melawan Laskar Joko Tingkir kali ini. Ditambah dengan catatan memenangi laga tandang dan kandang musim lalu, membuat Wallace Costa CS optimistis mampu mengulang kesuksesan yang sama musim ini.
Tampilnya Flavio sebagai playmaker membuat Jonathan Cantillana yang sempat menjadi playmaker pada laga sebelumnya akan kembali ke pos semula. Bersama dengan Finky Pasamba, ia bertugas mengatur keseimbangan permainan tim. Sementara sang striker Bruno Silva yang telah kembali, dipercaya dapat mengembalikan kemampuan Mahesa Jenar mencetak banyak gol.
Di sisi lain, misi kebangkitan juga diusung oleh Persela Lamongan. Pasca menelan kekalahan 0-3 dari Persib Bandung, anak asuh Nil Maizar bertekat mempersembahkan poin pertama di hadapan LA Mania dan Curva Boys. Dihadapan publik sendiri, Persela diprediksi akan tampil lebih menyerang dari laga perdana lalu.
Pelatih PSIS Semarang, Dragan Djukanovic menuturkan timnya tidak ingin kehilangan poin kembali saat melawan Persela. Dirinya telah mempersiapkan tim secara penuh agar dapat mencuri poin dikandang lawan. Meskipun Mahesa Jenar memiliki track record positif saat melawan Laskar Joko Tingkir musim lalu, pihaknya tidak ingin Wallace Costa CS lengah.
Ia ingin timnya tetap fokus dan menjadikan memori musim lalu sebagai penyemangat untuk dapat meneruskan tren tersebut musin ini.”Persela tim yang kuat. Kita tidak bisa berpegang pada hasil musim lalu karena mereka tim yang berbeda saat ini. Yang penting kita fokus untuk raih kemenangan di Lamongan,” ujarnya.
Sementara itu, Pelatih Persela Lamongan Nil Maizar tidak ingin timnya mengulang kesalahan yang sama saat melawan Persib Bandung. Dirinya mengaku telah melakukan evaluasi. Sekaligus memastikan Eky Taufik CS dapat fokus dan berkonsentrasi memenangi laga tersebut.
“Secara fisik, teknik, taktik dan mental, para prmain kita sudah siap. Tinggal bagaimana menjaga fokus dan konsentrasi mereka agar tidak lepas saat berlaga,” ujarnya. (akm/bas)
