RADARSEMARANG.COM, Kendal – Dua pemain dan pelatih Persik Kendal mendapatkan hadiah kartu merah saat menjamu PSIR Rembang di Stadion Utama Kendal. Tim Laskar Bahurekso itu harus menelan kekalahan 0-1 dalam lanjutan Liga 3 Jateng.
Kekalahan ini membuat mimpi Persik Kendal untuk lolos sebagai juara grup C semakin berat. Dua pemain Persik yang mendapat kartu merah adalah penjaga gawang Diki Fernando stiker Rizky Kurniawan. Manajer pelatih Persik Kendal Ahmad Yasin yang memprotes keputusan tersebut juga tidak luput dari kartu merah.
Ahmad Yasin menilai wasit pertandingan tidak adil. Ia menuding ada keberpihakan wasit kepada lawan, yakni PSIR Rembang. “Kalau seperti itu ya namanya sudah berpihak untuk memenangkan lawan,” katanya usai pertandingan.
Selama pertandingan, anak asuhnya sudah bermain secara maksimal. Tetapi karena terbawa emosi hingga membuahkan kartu merah. “Akan kami evaluasi, agar kedepan bisa bermain dengan kepala dingin,” tambahnya.
Bupati Kendal Dico Mahtado Ganinduto yang menyaksikan langsung pertandingan Persik Kendal dengan PSIR Rembang mengaku kecewa. Tapi ia tetap memberikan support kepada Persik Kendal untuk tetap bermain secara baik dan sportif. Ia melihat upaya dari Persik Kendal sudah maksimal. “Mungkin kurang beruntung, sehingga belum bisa menang pada pertandingan ini,” katanya.
Ia meminta Persik Kendal untuk memanfaatkan sisa pertandingan yang ada. Selain itu Ia juga mewanti-wanti agar para pemain untuk bermain secara tenang dan mengontrol emosinya. “Ya, tidak perlu emosi, harusnya bisa mengontrol. Karena ada sudah wasit yang mengambil keputusan,” tambahnya. (bud/fth)
