RADARSEMARANG.COM, Salatiga – PSISa Salatiga membuka partai pertama di Grup E Liga 3 Jawa Tengah dengan hasil imbang 1-1 melawan Persikama Kabupaten Magelang di Stadion Bumi Phala Temanggung (31/10/2021).
Di babak pertama, Laskar Ganesha mencoba memaksimalkan umpan-umpan pendek untuk menerobos pertahanan Persikama. Mengandalkan pemain tengah Yusefto, Ardiyanto, Tri Wahyudi, dan Henry mereka disokong dua pemain sayap, Ilham Rosyid dan Faisal Bayu. Sementara untuk striker PSISa memasang Husen.
Kombinasi antar lini dengan kecepatan pemain sayap mampu merepotkan pertahanan Persikama. Peluang diraih dari bola hasil sundulan kepala Husen menerpa mistar gawang. Tendangan para pemain pun dipatahkan barisan pertahanan Persikama.
Terus menggempur Persikama, PSISa malah kebobolan. Melalui kemelut di depan gawang, Abdul Khalik mencocor bola yang coba dibuang kiper PSISa, Bima. 1-0 untuk Kabupaten Magelang di menit ke-37. Barisan pertahanan PSISa yang digalang kapten tim Wahyu Wijiastanto, Rizky Aldi, Anggi Rio, seperti tersengat dengan gol tersebut.
Di babak kedua, pelatih PSISa Salatiga Andreas Tri Widagdo melakukan serangkaian pergantian pemain. Ragil, Rifky Desta, dan Aditya dimasukan untuk meningkatkan serangan.
Laskar Ganesha yang bermain lebih taktis berhasil mencuri gol melalui kaki Faisal Bayu Prasetya di menit ke-68. Melalui skema serangan dari bawah, bola dibawa Husen yang tinggal berhadapan dengan kiper lawan. Tendangan Husen yang diblok, mental berhasil dikuasi Faisal yang menceploskan ke gawang Persikama, 1-1.
Andreas bersyukur dengan hasil seri yang diraih. “Saya mengapresiasi pemain yang tidak nervous di pertandingan pertama. Progres di babak kedua sangat sangat bagus, peluang banyak meski belum mampu dimaksimalkan,” jelasnya.
Dengan hasil seri ini, PSISa akan memaksimalkan partai tersisa melawan Ebod Jaya Kebumen, Persitema Temanggung, dan Persebi Boyolali. “Tim ini sudah saling mengenal, tinggal yang paling siap yang akan memenangkan pertandingan,” tegasnya.
Pelatih Persikama Magelang Yusuf Ekodono puas dengan hasil seri melawan PSISa. “Babak kedua kami tertekan dan permainan tidak seperti babak pertama. Pemain juga down saat Salatiga berhasil membalas gol karena mereka cenderung memertahankan keunggulan,” ungkapnya.(sas/rhy/bas)