RADARSEMARANG.COM, Pekalongan – Laga uji coba bertajuk ‘Derby Megono’ antara Persip Pekalongan melawan Persekap Kabupaten Pekalongan berakhir imbang 1-1.
Persip pecah telur karena pada tiga laga uji coba sebelumnya tak pernah cetak gol. Sementara Persekap masih bernasib mujur bisa menyamakan kedudukan di menit-menit akhir.
Derby Megono berlangsung pada Selasa (12/10/2021) di Stadion Hoegeng, kandang Persip Pekalongan. Laga uji coba ini merupakan persiapan jelang kick off Liga 3 Jateng yang tinggal menghitung hari. Bagi suporter Persip muapun Persekap, laga ini sarat gengsi meski hanya uji coba.
Babak pertama Persekap tampil sangat total dan agresif. Tim berjuluk Laskar Ki Ageng Cempaluk ini terus menekan dan tak memberi kesempatan Persip menyerang.
Pengamatan RADARSEMARANG.COM, kiper Persekap tak sampai sepuluh kali melakukan tendangan gawang. Namun sayang, semua upaya persekap tak membuahkan gol.
Masuk babak kedua, giliran Persip menekan. Perbedaannya sangat kontras dengan babak pertama. Diiringi tensi laga yang naik. Banyak pelanggaran keras tercipta. Beberapa pemain kedua tim bahkan sempat keluar lapangan untuk perawatan.
Jarang yang kembali, lebih banyak yang akhirnya harus diganti. Namun hanya tiga kartu kuning keluar. Dua untuk Persip, satu untuk Persekap.
Gol baru tercipta pada menit 52. Bermula dari kemelut di kotak penalti. Bola liar mengenai tangan pemain Persekap. Wasit menunjuk titik putih. Kesempatan tendangan penalti tak disia-siakan Persip. 1-0 untuk Laskar Kalong.
Usai gol itu, jual-beli serangan terjadi. Persekap tampak tak kendor hingga jelang akhir laga. Menit 81, lewat serangan balik Persekap berhasil menyamakan kedudukan. Skor imbang bertahan hingga akhir laga.
Gol semata wayang Persip dalam laga ini sangat berarti. Pasalnya, selama menjalani empat laga uji coba kali ini cetak gol.
Pelatih Persekap Muhammad Hassan mengaku puas dengan permainan timnya saat melawan Persip.
Satu hal yang ia jadikan evaluasi ialah seringnya pemain melakukan kesalahan. “Gol penalti Persip itu bermula dari kesalahan pemain kami sendiri. Ini pelajaran,” ucapnya.
Sementara pelatih Persip Bagus Pramono mengaku kecewa dengan permainan anak asuhnya kemarin. Banyak catatan yang akan pihaknya jadikan evaluasi. “Saya kecewa. Kami sudah unggul tapi lengah saat menit akhir,” ungkapnya. (nra/zal)
