33 C
Semarang
Sunday, 15 June 2025

Buntut Insiden Tendangan Kungfu, AHHA PS Pati Pulangkan Syaiful Indra Cahya dan Zulham Zamrun

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, Pati – Manajemen AHHA PS Pati memberikan sanksi tegas kepada dua pemainnya. Sebab, mereka bermain kasar dalam laga uji coba melawan Persiraja Banda Aceh pada Senin (6/9/2021) sore di Lapangan Pancoran Soccer Field Jakarta. Manajemen memulangkan mereka dari pemusatan latihan.

Dua pemain itu, Syaiful Indra Cahya dan Zulham Zamrun. Dalam pertandingan tersebut, Syaiful melakukan tendangan kungfu yang mengenai kepala pemain Persiraja M Nadhif. Sedangkan Zulham Zamrun terlihat melakukan tendangan-tendangan keras kepada dua pemain Persiraja. Salah satunya kepada Shori Murata, sebelum akhirnya pecah bentrok. Kemudian dilerai para pemain lain.

Video aksi-aksi kasar para pemain klub yang sebelumnya bernama Putra Safin Group (PSG) Pati itu, viral di media social (medsos). Netizen ramai-ramai mengecam aksi brutal anak asuh coach Ibnu Grahan tersebut. Mereka menyebut tindakan itu tidak pantas untuk dilakukan.

”Dua pemain dipulangkan dari pemusatan latihan di Jakarta. Semoga pengalaman ini, dapat membuat kami lebih dewasa. Juga lebih menjunjung tinggi apa yang disebut dengan respect dalam sepak bola,” jelas Manajer AHHA PS Pati Doni Setiabudi.

Pria yang akrab disapa Jalu itu, meminta kepada semua pemainnya untuk respect terhadap semua lawan. Dia mengingatkan agar para pemain belajar dari insiden laga uji coba tersebut. ”Jangan pernah berniat untuk mencederai lawan apapun kondisinya. Kita semua sama-sama cari makan dari lapangan hijau. Pemain saya tegur keras. Saya juga meminta maaf kepada Persiraja dan masyarakat Banda Aceh,” lanjutnya.

Pada pertandingan itu, klub berjuluk Java Army ini, menang tiga gol tanpa balas. Gol dicetak oleh Rizka Syahwali pada menit ke-5, M iqbal menit ke-53, dan Ari Hermawan pada menit ke-84. (ks/aua/lin/top/JPR/bas)


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya