RADARSEMARANG.COM, Semarang – Karyawan BPR Arto Moro Semarang, Freli Andika Dwi Pradana mengikuti ajang muaythai di Tangerang Selatan. Karyawan tersebut selama ini berpredikat sebagai atlet muaythai.
Pria berusia 35 tahun itu direkrut khusus untuk mengembangkan olahraga muaythai di lingkungan karyawan BPR Arto Moro. Selain kejuaraan muaythai, Andika juga mendapatkan undangan melakukan audisi di kejuaraan One Pride MMA. “Saya mengucapkan terima kasih atas dukungan sepenuhnya dari BPR Arto Moro,” ujar Andika.
Dirut BPR Arto Moro, Darmawan S.Sos menegaskan, pihaknya mensupport keikutsertaan Andika dalam kejuaraan muaythai. Sebab, Andika sudah banyak meraih prestasi di kejuaraan muaythai tingkat nasional. “Ini tentu sangat positif bagi pribadi, perusahaan, maupun ekosistem olahraga secara keseluruhan,” katanya.
Selain Andika, BPR Arto Moro juga ada karyawan lain yang punya spesialisasi keahlian. Seperti Dadang, mantan Kopassus yang pensiun dini dan bergabung dengan Arto Moro. “Juga saudara Godam, mantan polisi. Karena menyadari potensi yang dimiliki mereka, maka kami kemudian menggabungkan para individu terpilih tersebut menjadi unit BPR Arto Moro Service Guard,” ujarnya.
Keberadaan unit ini untuk memberikan pelayanan dan keamanan nasabah. Bekerjasama dengan Polri, BPR Arto Moro Service Guard mempunyai tugas utama untuk memberikan pengawalan kepada nasabah yang melakukan transaksi tunai dalam nominal besar. (isk/fth)
