RADARSEMARANG.COM, Semarang – Tim dosen Kebidanan Unissula melaksanakan Pengabdian Kepada Masyarakat di Desa Gondang, Kecamatan Limbangan, Kabupaten Kendal, Sabtu (11/12). Mereka adalah Friska Realita SST MHKes dan Emi Sutisminah SSiT MKeb.
Tim dosen ini bekerjasama dengan tim penggerak PKK dan perangkat Desa Gondang memberikan pelatihan Periksa Payudara Sendiri (SADARI) melalui aplikasi deteksi kanker payudara yang dapat diunduh di smartphone baik IOS maupun Andorid. Turut hadir dalam pelatihan ini, Kepala Desa Gondang Yudi Susanto, dan para peserta pelatihan Tim Penggerak PKK Desa Gondang.
“Di masa pandemi Covid-19, banyak masyarakat yang tidak berani ke rumah sakit karena takut tertular Covid-19. Warga perlu dibekali pelatihan SADARI agar dapat mendeteksi sendiri di rumah,” kata Friska Realitas.
Menurutnya, masyarakat juga bisa memanfaatkan smartphone yang mereka punya untuk men-download aplikasi deteksi dini payudara. Apabila ada tanda–tanda yang dikira mengarah ke penyakit tersebut, bisa langsung dirujuk ke fasilitas terdekat dengan mengakses pencarian tempat rujukan di aplikasi yang sudah digunakan.
Pemeriksaan SADARI ini tidaklah rumit. Bahan yang diperlukan untuk pemeriksaan juga mudah didapat karena hanya menggunakan cermin dan bantal saja sebagai peralatan pelengkapnya. Pemeriksaan SADARI dapat dilakukan secara rutin setiap bulan setelah haid, sekitar satu minggu setelah haid. Bila sudah menopause dilakukan pada tanggal tertentu setiap bulannya.
Semua wanita di atas 20 tahun sebaiknya melakukan SADARI setiap bulannya dan bagi wanita premenepouse sebaiknya melakukan SADARI setiap bulan satu minggu setelah menstruasi. (bis/tri/ida)