27 C
Semarang
Sunday, 15 June 2025

Kampung Anggrek di Kelurahan Kalisegoro Terus Berkembang

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, Semarang –  Pemerintah Kelurahan Kalisegoro, Kecamatan Gunungpati terus beri dorongan kepada para pelaku UMKM dan kampung tematik untuk berkembang. Kelurahan memberikan pelatihan dan pendampingan terkait hal itu.

“Selama inikan dengan adanya pandemi dampak terhadap ekonomi masyarakat sangat terlihat. Semua orang terdampak dengan ini. Makanya kita coba beri dorongan agar mereka mau bangkit lagi,” kata Lurah Kalisegoro Bambang Widiatmoko.

Kampung tematik anggrek di wilayah Kalisegoro yang mempunyai potensi besar untuk berkembang harus ditingkatkan. Menurutnya tujuan didirikan kampung tematik ini untuk meningkatkan keterampilan dan pendapatan ibu-ibu di wilayah tersebut.

Sebelum adanya pelatihan, tujuan itu belum maksimal karena penjualan yang rendah dan manajemen keuangan yang belum dilakukan. Selain itu koleksi anggrek terbatas, pemasaran hanya di wilayah sekitar Kalisegoro, dan jumlah tenaga yang terampil memelihara anggrek serta sarana dan prasarana yang masih terbatas.

“Nah dengan adanya berbagai macam pelatihan seperti branding, pemasaran, perawatan, dan lainnya. Otomatis tujuannya bisa tercapai 100%,” ungkapnya.

Setelah adanya pelatihan, pengetahuan dan keterampilan pembudidaya angrek meningkat. Pemasaran juga makin luas. Manajemen keuangan yang baik, kualitas anggrek yang tinggi, koleksi anggrek yang beragam dan pemasaran anggrek yang luas telah meningkatkan penjualan. “Koleksi anggrek meningkat hingga 98 persen. Penjualan meningkat hingga 81 persen. Program pengembangan kampung tematik anggrek memberikan hasil yang positif,” tuturnya.

Sementara dalam menangani covid-19, seluruh lapisan terus digandeng. Kelurahan menyiapkan rumah isolasi, dan jogo tonggo. Upaya penyemprotan disinfektan terus digalakkan, sosialisasi protokol kesehatan (prokes) dan melakukan patroli di tempat-tempat kuliner selalu dilaksanakan dengan rutin.

“Kelurahan juga menggandeng semua lini untuk terus melakukan sosialisasi dari lingkup bawah. Bagi yang terkena covid-19 juga akan diberikan bantuan kebutuhan pokok yang diambilkan dari lumbung pangan jogo tonggo,” jelasnya. (bam/ton)


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya