RADARSEMARANG.COM, Batang – Ada tempat nongkrong asyik sembari ditemani live music di Pantai Sigandu, Batang. Nama tempatnya R3 Point Disini Kopi. Menyasar kalangan menengah ke atas, pentas musik selalu dihadirkan setiap hari.
Tempat itu menyajikan konsep indoor dan outdoor. Pengunjung bebas memilih tempat di dalam ruangan berdinding kaca, atau bersantai di tepian pantai. Berjajar rapi, kursi-kursi di tepian pantai juga bikin suasana nyaman. Baik sekadar nongkrong, maupun mengabadikan suasananya. Bohlam berwarna kuning pun menghiasi langit di sana, membuat suasana semakin syahdu.
Sejak pandemi muncul, kafe-kafe menjamur di Kabupaten Batang. Lokasinya tersebar dari dataran tinggi hingga tepian pantai. Pantai Sigandu menjadi salah satu pilihan, kafe dan kedai kopi di sana tersebar hampir sepanjang 4 kilometer. Total ada sekitar 50 kafe dan kedai kopi.
“Kami mencoba tampil berbeda. Coffee & Resto Disini Kopi sengaja menyasar kalangan menengah ke atas. Menu dan tempat dirancang secara eksklusif, sehingga tidak bersaing dengan kafe atau kedai lain di sini,” ujar Leader R3 Point Disini Kopi Sholeh Hidayat pada RADARSEMARANG.COM.
Selain tempat, Disini Kopi juga memperhatikan kualitas sajiannya. Mereka tak ingin pengunjung kecewa. Bahkan beberapa pengunjung malah sengaja request kopi sesuai takaran sendiri. Barista pun dengan senang hati melayani. “Kopi di sini disajikan pakai hati yang tenang. Itu sangat mempengaruhi rasa kopi yang disajikan,” ujar salah satu barista di sana,Natal Munthe, 23.
Ada menu spesial, namanya R3 Kopi. Kopi diracik dengan soda. Rasa pahit dan manis bercampur dengan segarnya soda. Selain itu banyak pilihan lain, seperti kopi lokal, V60, kopi tubruk, hingga kopi kekinian yang sedang disenangi kaum muda. Sajian makanan di sana juga sangat variatif. Ada japanese food seperti berbagai macam sushi, udon, yakitori, gyoza atau chinese food seperti fuyunghai, dan sup tomyam.
Pemilik Disini Kopi Juhara Sulaiman mengatakan Batang memiliki potensi laut yang cukup bagus. Deru ombak pantai, kapal-kapal besar, dan dermaga PLTU Batang jadi pemandangan tersendiri. Potensi itu dipadukan dengan suasana live music tiap sore hingga malam hari untuk memanjakan pengunjung. Baru-baru ini juga sedang viral, nongkrong ditemani live music.
“Awalnya saya melihat potensi laut di Batang cukup bagus, kemudian saya juga lihat masih minim kafe resto yang menyajikan variasi menu luar apalagi di sini ada PLTU dengan pekerjanya juga banyak orang asing, jadi saya kira ini peluang,” tandasnya. (yan/adv/ton)
