RADARSEMARANG.COM, Magelang – Ratusan sopir angkot jalur Kota Magelang divaksin Covid-19 dosis satu. Pelaksanaannya di Terminal Tipe C Kota Magelang dengan bantuan tiga tim vaksinator. Kegiatan ini sebagai antisipasi penularan Covid-19 dan persiapan Lebaran di saat pandemi.
Plt Kabid Pengujian Angkutan dan Terminal Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Magelang Petrus Chanel sudah mengantongi 400-an nama pelaku jasa transportasi umum. Namun baru sebagian yang mendapat jatah vaksin. “Baru 200-an sopir yang ikut vaksin pertama,” ungkap Petrus, Sabtu (27/3/2021).
Sebelumnya, vaksinasi diperuntukkan bagi sopir ber-KTP Kota Magelang saja. Namun banyak yang tidak lolos skrining. Vaksin tersebut sisa. Kemudian dialihkan bagi sopir ber-KTP luar kota, yang narik di wilayah Kota Magelang. Ia harap semua sopir tervaksin. “Mereka juga sama-sama punya risiko besar, karena sering berinteraksi dengan penumpang yang berbeda-beda,” ujarnya.
Plt Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Magelang Yis Romadon menyebutkan, penyuntikan vaksin bagi sopir angkot belum mencakup kebutuhan yang seharusnya. Ini dipengaruhi oleh ketersediaan vaksin.
Setelah divaksin, para sopir tidak boleh langsung narik. Harus menunggu 30 menit untuk melihat adanya reaksi kejadi ikutan pascaimunisasi (KIPI). “Kalau ada KIPI nanti membahayakan bagi sopir saat mengemudi,” ujarnya.
Sejauh ini KIPI di Kota Magelang dilaporkan ringan. Seperti mual, gatal-gatal mirip alergi, lapar. Ada pula yang merasakan efek ngantuk. Ia pun mengimbau, jika dikemudian hari terjadi KIPI segera melapor ke petugas kesehatan.
Selanjutnya, pemberian dosis kedua akan dilaksanakan setelah 28 hari. Masih sama jatahnya. Tiap orang disuntik vaksin Sinovac 0,5 mili. “Satu vial vaksin dosisnya untuk 10 orang,” bebebernya.
Sopir angkot jalur 5, Sutoyo, 63, lega sudah divaksin. Ia telah lama menunggu kesempatan ini. Apalagi di rumahnya semua kelompok rentan. Warga Tidar Krajan, Magelang Selatan ini tinggal bersama istri, ibu, dan cucu. “Lansia di kampung saya sudah ada yang divaksin, tapi saya kok belum. Sempat berkecil hati. Alhamdulillah, sekarang saya sudah divaksin ikut kelompok sopir,” ucapnya sambil memegang dadanya. (put/ida)