29.2 C
Semarang
Sunday, 22 June 2025

Gandeng Milenial, Dirjen Kominfo Resmikan APPRI Young Squad

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, Semarang – Direktur Jenderal (Dirjen) Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kemenkominfo Prof. Dr. Widodo Muktiyo meresmikan berdirinya komunitas humas muda APPRI Young Squad (AYS), yang dilakukan secara daring 29 Januari 2021 kemarin.

Komunitas ini merupakan sub organisasi dari Asosiasi Perusahaan Public Relations Indonesia (APPRI). AYS berisikan 60 mahasiswa Ilmu Komunikasi terpilih dari DIJ dan Jawa Tengah yang telah mengikuti program APPRIentice. Yakni, sebuah inkubator konsultan PR yang dikelola oleh APPRI selama 3 bulan 5 hari.

Dirjen IKP memberi selamat kepada para anggota APPRI Young Squad. Semoga sukses menjadi generasi profesional, generasi milenial yang membawa Indonesia menjadi negara besar di dunia. “Pada tahun 2045 Indonesia diproyeksikan sudah menjadi 5 besar negara ekonomi dunia. Hal ini tentunya membutuhkan kecakapan untuk membangun reputasi dan harga diri bangsa yang bisa dimulai dari humas-humas muda saat ini,” tuturnya disela kegiatan diskusi daring APPRI Communications Outlook 2021.

Menurut Widodo, Kelebihan humas muda adalah mudah memanfaatkan teknologi informasi (TI), karena komunikasi berbasis teknologi informasi ini memiliki pola dan karakteristik yang berbeda dari sebelumnya. “Ini tantangan sekaligus peluang. Dari sisi teknologi ada pertumbuhan dua digit, nah ini bisa dimanfaatkan untuk menjalankan fungsi-fungsi komunikasi. Silahkan mengeksplorasi semaksimal mungkin, bagaimana mengemas pesan, dan membangun reputasi yang berbasis TI,” jelasnya.

Ketua Umum APPRI Jojo S. Nugroho menyampaikan, APPRI Young Squad dilandaskan sebagai wadah menghubungkan mahasiswa dengan dunia industri. AYS sendiri terbentuk dari kegitan APPRIentice, yaitu program inkubator PR Consultant yang diikuti oleh 60 mahasiswa Ilmu Komunikasi dari kampus-kampus terpilih di DIJ dan Jawa Tengah selama 3 bulan hingga Januari 2021. “Kami akan bukan kembali APPRIentice batch kedua Februari 2021 dengan area yang lebih luas mencakup DIJ dan Jarteng serta Jabodetabek,” ungkapnya. (fiq/bas)


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya