RADARSEMARANG.COM, Magelang – Satgas Jogo Tonggo di tiap rukun warga (RW) di Kelurahan Gelangan, Kecamatan Magelang Tengah bergotong-royong mengakhiri Covid-19. Program rutin terus digalakkan, untuk menggugah kesadaran masyarakat mematuhi protokol kesehatan.
“Covid-19 hanya bisa dilawan bersama, Satgas Jogo Tonggo tidak lelah mengedukasi masyarakat, dan penyemprotan disinfektan secara berkala,” ujar Lurah Gelangan Sugeng Sunarso dalam menyambut Wali Kota Magelang Sigit Widyonindito saat mlaku-mlaku tilik kampung, Kamis (3/12/2020).
Satgas Jogo Tonggo di wilayahnya juga wajib melaporkan pergerakan warga. Maupun pendatang dari daerah zona merah. “Satgas memperkuat koordinasi dengan posko terpadu di kelurahan dan di Puskesmas Magelang Tengah,” ujarnya.
Jika diketahui ada warga yang harus menjalani isolasi mandiri (isman), Satgas Jogo Tonggo bergegas membantu. Mulai dari bantuan kebutuhan pokok masyarakat (kepokmas), sampai dukungan moril.
Wali Kota Magelang Sigit Widyonindito menyebut, Kelurahan Gelangan dihuni sekitar 8.429 warga. Luas wilayahnya 98,81 hektare. Profesi masyarakatnya juga beragam. Namun ia salut, gotong-royong di wilayah ini tetap terjaga, tidak bergejolak. “Kampungnya juga bersih,” imbuhnya.
Mendukung protokol kesehatan Covid-19 tetap berjalan, Sigit memberikan bantuan alat pelindung diri (APD) untuk tiap RW, alat pengecek suhu tubuh, dan paket sembako khusus untuk warga yang rentan ekonomi. “Alat ini harus dioperasionalkan, jangan formalitas saja, agar rakyat selamat dari Covid-19,” ujarnya. (put/lis)