RADARSEMARANG.COM, Semarang – Meski pandemi Covid-19 belum berakhir, banyak masyarakat yang belum menaati protokol kesehatan (prokes). Padahal, Pemkot Semarang sudah memasang spanduk sosialisasi berisi imbauan memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak banyak dipasang.
Pelanggaran itu banyak terjadi, utamanya di tempat umum. Salah satunya di Pasar Purwoyoso, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang. Terlihat, beberapa pengunjung dan pedagang tak mengenakan masker. Ada juga yang membawa masker, tetapi tidak dikenakan sebagaimana mestinya, hanya menutup dagu dan leher. “Enggak kebawa soalnya buru-buru,” elak salah satu pembeli yang tak mau disebutkan namanya, Minggu (4/10/2020).
Hal itu mendapat respon dari pengunjung lain. Pasalnya, keteledoran masyarakat masih tinggi. Menganggap seakan korona telah berlalu, padahal masih belum usai. Salah satu pengunjung Amrina Rosada mengaku gemas saat melihat orang lain tak mau menaati prokes. “Percuma kalau saya pakai, tapi mereka gak pakai. Seharusnya sama-sama pakai, karena ini sudah aturan,” ujarnya. Selain masker, juga belum konsisten menjaga jarak. Utamanya di lapak pedagang yang ramai pembeli. Bahkan, sampai mengantre dan berkerumun. (ifa/ida/bas)
