RADARSEMARAG.ID – Di tengah pandemi virus corona, sejumlah upaya dilakukan manajemen BPR Arto Moro Semarang agar semua karyawannya sehat dan tidak terjangkit Covid-19.
Keringat Akmal dan Giarno, dua karyawan BPR Arto Moro mengucur usai melakoni treadmill di ruang gym dan fitness di kediaman Komisaris Utama sekaligus Pemegang Saham Pengendali BPR Arto Moro, DR H. Subyakto SH, MH, MM di kawasan Jalan Menoreh Barat. Kendati tampak kelelahan, toh senyum keduanya selalu mengembang. “Yang penting sehat,” ucap keduanya, kompak.
Ya, di tengah-tengah pandemi virus korona, manajemen BPR Arto Moro semakin mengintensifkan kegiatan berolahraga bagi karyawannya. Tujuannya, selain sehat– sehingga meningkatkan imun tubuh—juga agar tidak ada karyawan BPR Arto Moro yang terpapar korona. “Ini memang kami jaga betul. Semua karyawan harus sehat,” kata Subyakto.
Karena itu, sambung pria murah senyum ini, pihaknya sangat mendukung upaya manajemen yang concern terhadap isu kesehatan di era new normal. Kata Subyakto, karyawan yang sehat dan bugar, secara otomatis bakal meningkatkan produktivitas perusahaan. “Tentu saja meningkatan kepercayaan nasabah.”
Secara pribadi, Subyakto dan keluarga selalu memberikan contoh positif bagi karyawan-karyawannya, dengan menjalani pola hidup sehat. “Saya sendiri rutin fitnes rutin seminggu 3 kali, renang, dan tentu saja menjaga pola makan sehat,” kata salah satu pendiri Partai Demokrat di Jawa Tengah ini.
Anggota DPR RI periode 2009-2014 yang kini beralih profesi sebagai banker ini mengatakan, soal kesehatan, ia berprinsip, usia boleh tua, tapi kesehatan adalah pilihan.
Direktur Utama BPR Arto Moro Darmawan SE menambahkan, manajemen rutin memeriksa dan merawat kesehatan karyawan. Pengecekan kesehatan karyawan dilakukan berkala oleh dr. Ahmad Agus Salim dan dr. Saskia Byakto Putri. “Penting bagi karyawan untuk terus dijaga kesehatan. Kami juga menyampaikan pemahaman mengenai isu-isu seputar Covid-19 dan kesehatan pada umumnya. Karyawan dan lingkungan yang sehat akan membuat nasabah menjadi aman dan nyaman,” tutur Darmawan.
Darmawan menuturkan, selain melakukan medical check up, pihaknya memfasilitasi karyawan agar tetap bugar dan sehat di era new normal. “Kami menambah satu set peralatan gym lengkap.” Selain mengakomodasi program fitness, manajemen juga memfasilitasi pembentukan klub Gowes Arto Moro. Untuk itu, manajemen menyediakan bantuan pembiayaan bagi karyawan untuk memiliki sepeda. “Bersepeda sangat cocok dilakukan dalam masa pandemi dan new normal.”
Selain bagus untuk menjaga kesehatan dan kebugaran, pungkas Darmawan, “Club bersepeda juga merupakan bagian dari kegiatan promosi, sosialisasi, sekaligus literasi dan inklusi keuangan kepada masyarakat.” (isk/bas)