RADARSEMARANG.COM, BRINGIN – Mahasiswa Undip yang tergabung dalam tim II KKN 2019 melaksanakan Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) yang diusung oleh Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) dan Kementerian Riset Teknologi dan Perguruan Tinggi (Kemenristek Dikti) sebagai program multidisiplin.
Pelaksanaan GNRM di Kabupaten Semarang khususnya Kecamatan Bringin terlaksana di 3 desa yakni Desa Wiru, Gogodalem dan Nyemoh. Tim II KKN 2019 yang diterjunkan di Desa Wiru terdiri dari 9 orang dengan 7 fakultas yang berbeda. Kegiatan GNRM bertemakan Indonesia Melayani, Bersih dan Mandiri. Kegiatan ini mencakup 7 program yakni, pendampingan pengurusan perizinan industri rumah tangga (PIRT), pendampingan pengurusan izin usaha mikro (IUM), optimalisasi potensi desa, perancangan sistem informasi desa, bersih desa, publikasi. Program multidisiplin ini, diharapkan tim II KKN Undip 2019 Desa Wiru mampu mendorong peningkatan kualitas pelayanan kepada masyarakat desa.
Koordinator tim II KKN Undip 2019 Desa Wiru, Gunawan Setiawan mengtakan, kegiatan GNRM didahului dengan program pendampingan pengurusan PIRT dan IUM pada usaha sirup jahe “Dadi Waras” Dusun Jrebeng, Desa Wiru. Dimulai dari pengisian formulir, pemenuhan syarat-syarat hingga terbitnya surat didampingi oleh mahasiswa KKN Undip di Dinas Kesehatan Kabupaten Semarang.
“Dengan adanya program ini, diharapkan para pemilik usaha mikro yang belum memiliki PIRT dan surat IUM dapat mendaftarkannya sebagai jaminan usaha,” ujar Gunawan Setiawan.
Minggu (21/7) tim KKN bersama ibu-ibu kader PKK melaksanakan program optimalisasi potensi desa yang mengarah ke desa layak anak. Pelaksanaan program ini diawali dengan pemaparan materi, deklarasi desa layak anak, mempromosikan pentingnya PAUD, selanjutnya penyerahan mainan untuk posyandu. “Diharapkan program ini dapat membantu ibu-ibu dalam mendidik tumbuh kembang anaknya,” ujar Khandar selaku perangkat desa.
Program selanjutnya bersama perangkat Desa Wiru yaitu perancangan sistem informasi desa berbasis website. Program ini bertujuan untuk mempublikasikan informasi-informasi desa kepada masyarakat luas. Sistem informasi berbasis website yang dirancang berisi profil desa, struktur desa, pelayanan, data statistik, berita serta potensi desa yang ada. “Selain itu, website desa dapat berfungsi sebagai media branding Desa Wiru sendiri,” ujar Khafid sebagai Kepala Desa Wiru.
Minggu (4/8) tim KKN melaksanakan program “Bersih Desa” yang diselenggarakan bersamaan dengan pemasangan umbul – umbul di sepanjang jalan Dusun Ngelo. Dalam program ini beberapa warga dan mahasiswa bersama-sama melakukan pemasangan umbul – umbul. Program ini diikuti seluruh warga Dusun Ngelo baik dari remaja hingga orang tua, warga sangat antusias. Di akhir program dilakukan makan bersama dengan warga untuk menambah keakraban antar warga dan mahasiswa. (bis/zal)