RADARSEMARANG.COM, Semarang — Limbah kain perca bisa diubah menjadi benda yang bermanfaat. Seperti yang ada di Kelurahan Karanganyar, Kecamatan Tugu.
Warga RW 01 telah membentuk Kampung Pemanfaat Limbah Kain Perca. Wilayah ini terdaftar sebagai Kampung Kreatif dan Inovatif.
Lurah Karanganyar Rozikhah menjelaskan, sebagian warga RW 01 memanfaatkan limbah kain perca dibuat kerajinan yang dapat menghasilkan uang. Limbah kain perca tersebut diolah warga menjadi keset, tempat tisu, tatakan panci sayur dan celemek masak.
“Hasil kerajinan tersebut dijual ke toko-toko sekitar sehingga dapat meningkatkan ekonomi,” katanya.
Kesejahteraan masyarakat di RW 01 yang menjadi penjahit akan meningkat. Mereka memiliki keterampilan dan kreativitas dalam membuat barang-barang dari kain perca. Sebab untuk menghasilkan karya yang baik, selain harus kreatif, dibutuhkan keahlian dalam menjahit.
Pemanfatan limbah kain perca menjadi salah satu solusi dalam mengurangi masalah lingkungan. Karena limbah kain perca bisa dibuat menjadi produk lain yang lebih bermanfaat. “Untuk mendapatkan limbah kain perca, kami membelinya di pabrik konveksi,” tambah Penanggungjawab Kampung Pemanfaat Limbah Kain Perca Umi Kulsum
Warga RW 01 Kelurahan Karangayar telah bergerak bersama menciptakan kreasi dan inovasi yang mampu meningkatkan ekonomi kreatif warga.
Produk limbah kain perca ini selalu ditampilkan dalan kegiatan bazar UMKM di Kecamatan Tugu yang berlangsung setiap bulan.
“Kami berkeinginan Kelurahan Karanganyar terkenal dengan pemanfaat limbah kain perca menjadi produk yang dapat dimanfaatkan dalam rumah tangga,” kata Rozikhah. (ton)
