RADARSEMARANG.COM, Semarang – Kelurahan Wonotingal, Kecamatan Candisari sangat mendukung warganya dalam mengelola sampah. Keberadaan bank sampah sangat membantu warga dalam menjaga kebersihan lingkungan. RW 06 mewakili Kelurahan Wonotingal dalam kategori Kampung Pro Lingkungan.
Daur ulang sampah sudah menjadi hal yang biasa bagi warga RW 06 Kelurahan Wonotingal. Berbagai barang kreatif mereka hasilkan dari sampah. Kampung jadi bersih, penghasilan pun bisa bertambah.
Lurah Wonotingal Soleh menjelaskan, salah satu unggulan di wilayah ini adalah adanya Bank Sampah Waras. Waras merupakan akronim dari Warga Rukun Agawe Sentosa. Di bank sampah ini, warga terbiasa memilah sampah. Barang-barang bekas yang bisa dijual atau didaur ulang akan disetorkan di bank sampah.
Setiap rumah di lingkungan ini juga diwajibkan memiliki tanaman. “Bila lahannya sempit, maka bisa menanam dalam pot,” katanya.
Ketua RW 06 Lasa Nitiharjo menjelaskan, warga juga rutin menggelar kerja bakti membersihkan lingkungan. Sampah-sampah organik dikumpulkan untuk kemudian diolah menjadi kompos. Ada lima lokasi komposter di RW 06. Pupuk kompos bisa dijual dan bisa untuk memupuk tanaman warga.
Ketua Bank Sampah Waras Sutrimo menambahkan, tercatat ada sekitar 80 nasabah yang aktif menyetorkan sampah di bank sampah. Setiap minggu ada penimbangan sampah. Sampah-sampah ini sebagian didaur ulang, sebagian lagi dijual.
Dijelaskan lebih lanjut, kepedulian warga RW 06 terhadap kebersihan kampung sangat tinggi. Terbukti dengan banyaknya taman yang mereka buat. (ton)