RADARSEMARANG.COM, Semarang – Roadshow Lomba Kampung Hebat 2022 putaran ketiga digelar di Lapangan Kelurahan Tambakharjo, Kecamatan Semarang Barat, Minggu (20/11) pagi. Ribuan warga dari 16 kelurahan di Kecamatan Semarang Barat tumplek blek mengikuti gelaran roadshow yang dibuka dengan senam bersama ini. Sedikitnya 60 pelaku UMKM ikut memeriahkan acara yang digelar RADARSEMARANG.COM dan Pemkot Semarang tersebut.
Pada roadshow kali ini, Plt Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu yang hadir bersama puluhan kepala OPD berkesempatan meresmikan pujasera, tepat di samping kantor kelurahan yang listriknya memanfaatkan energi angin dan matahari, sumbangan dari PT Pertamina. “Wah ini keren, bisa diaplikasikan karena memanfaatkan energi terbarukan,” katanya sesaat setelah melakukan peresmian.
Setelah melakukan peresmian, wanita yang akrab disapa Mbak Ita itu melepas peserta jalan sehat didampingi Direktur RADARSEMARANG.COM Baehaqi. Saat itulah, warga berebut foto selfie dengan orang nomor satu di Kota Semarang tersebut. “Ibu izin, minta foto buat kenang-kenangan ya,” kata salah satu warga bersama rombongannya.
“Monggo buk, yang sabar ya. Foto satunya-satu,” jawab Mbak Ita.
Setelah itu, Mbak Ita nampak meninjau lokasi bazar UMKM. Ia sempat berbincang dengan pelaku UMKM, dan melarisi dagangan yang dijual. Pelaku UMKM pun nampak senang, karena keramahan dari Mbak Ita.
Direktur RADARSEMARANG.COM Baehaqi menjelaskan, RADARSEMARANG.COM telah menggelar event Kampung Hebat enam kali. Khusus tahun ini sudah masuk roadshow putaran ketiga, dan sudah ditentukan 18 nominator pemenang Lomba Kampung Hebat 2022, dengan kategori Kampung Kreatif Inovatif, Kampung Pancasila, dan Kampung Berkualitas dengan PKK Hebat.
Calon juara pun sudah mengerucut, dan masih dalam perdebatan alot dari tim juri yang berasal dari Pemkot Semarang dan RADARSEMARANG.COM. “Kita ada roadshow lagi di Banyumanik dan sekaligus pengumuman pemenang. Saat ini, pemenang masih digodok oleh tim juri,” tuturnya.
Dalam kesempatan itu, juga diberikan bantuan sosial dari Pemkot Semarang kepada warga di Kecamatan Semarang Barat yang masuk dalam kategori tidak mampu. Selain itu, juga disuguhkan pertunjukan barongsai, penanaman pohon durian, dan berbagai acara menarik lainnya.
Acara ini juga dihadiri oleh sedikitnya 15 kepala organisasi perangkat daerah (OPD) Pemkot Semarang, antara lain Kepala Bapenda Indriyasari, Kepala Dinas Pertanian Hernowo Budi Luhur, Kepala Dinas Perpustakaan Endang Tri, Kepala Distaru Irwansyah, Kepala Bappeda Budi Prakoso, Kepala Disperin Tri Supriyanto, Kepala Dispendukcapil Yudi Hardianto Wibowo, Kepala Disperkim Ali, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Bambang Pramusinto, Direktur RSWN Susi Herawati, Kepala Dispora Fravarta Sadman, Kabag Kompimpro Giarsito Sapto, dan Kepala BPBD Arief Rudianto.
Selain itu, hadir Asisten 1 M Khadik, Asisten II Nana Storada, Anggota DPRD Kota Semarang,Fajar Rinawan dan Joko Santoso alias Joko Ambon, Camat Semarang Barat Elly Asmara dan 16 Lurah di Kecamatan Semarang Barat.
Ditemui di sela acara, Mbak Ita mengatakan, setelah nanti ditentukan juara Kampung Hebat 2022, ia meminta agar tidak hanya menjadi seremoni saja saat lomba berlangsung. Namun harus diimplementasikan. “Saya minta harus diimplementasikan, tidak hanya seremoni saja,” pesannya.
Menurut Mbak Ita, potensi di Kecamatan Semarang Barat ini sangat luar. Ada inovasi baru yang dilakukan warga, selain produk UMKM. Misalnya, ada pembuatan pupuk kompos yang menggunakan daun mangga yang bisa dijual atau dikomersilkan di Karangayu. “Apalagi sekarang kita gencarkan gerakan menanam, jadi warga juga bisa untung,” tuturnya.
Konsep bergerak bersama, lanjut Mbak Ita, juga dilakukan dengan baik, di mana warga bersama Pertamina membuat kincir angin yang digunakan sebagai pembangkit listrik di Pujasera. Hal ini sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo, untuk fokus mencari energi terbarukan dan kedaulatan pangan. “Dalam waktu dekat, kita akan launching kampung mandiri pangan dan gizi. Serta kampung mandiri energi,” tambahnya.
Dikatakan, dari lomba Kampung Hebat ini akan terlibat dan bisa merangsang warga untuk membuat inovasi lain memajukan wilayahnya. Seperti di Tambakharjo yang notabene adalah kawasan pesisir pantai. “Harapan kami RADARSEMARANG.COM bisa terus mendukung, jadi akan muncul inovasi untuk pemberdayaan masyarakat,” harapnya.
Perwakilan PT Pertamina Catur Budi Santoso selaku Operation Head DPPO Ahmad Yani berharap jika bantuan kincir angin dan pujasera di Tambakharjo bisa bermanfaat bagi warga dan menambah income warga. “Nanti pengembangan kincir angin serupa akan kita kembangkan sebagai sumber energi terbarukan. Saat ini, baru hanya satu titik di sini, tapi kita komitmen ke sana,” tambahnya.
Asisten I Pemkot Semarang M Khadik mengakui jika gelaran Kampung Hebat sangat luar biasa dan bisa digunakan untuk menstimulus warga untuk terbangun satu budaya, inovasi dan hebat dalam segala hal. Misalnya, kebersihan, pemberdayaan ekonomi, dan lainnya.
“Dalam lomba ini, ada 18 indikator, akan jadi tolak ukur, mudah-mudahan semua kampung di Kota Semarang, dengan Kampung Hebat akan terpacu dan terbentuk Semarang Semakin Hebat,” harapnya.
Kepala BPBD Kota Semarang Arief Rudianto mengungkapkan, roadshow Kampung Hebat membuat Kota Semarang menjadi semakin hebat. Ada jalan sehat yang diikuti oleh warga Semarang Barat. Menurutnya, sambil jalan sehat, warga akan mendapatkan ilmu mitigasi.
“Sebagai contoh saluran ini bersih, tapi ada kotorannya, maka kita imbau agar masyarakat rutin membersihkan saluran. Sehingga ketika ada bencana banjir, saluran ini tidak tersumbat,” ujarnya sambil menunjuk salah satu saluran di sekitar kantor Kelurahan Tambakharjo.
Direktur RSWN Kota Semarang Susi Herawati yang kemarin hadir menuturkan, diadakannya roadshow Kampung Hebat bisa merangsang warga membenahi lingkungan sekitar. Selain itu, perekonomian warga juga semakin meningkat dengan adanya bazar UMKM. “UMKM warga sini semakin dikenal dan perekonomian warga semakin meningkat,” katanya.
Camat Semarang Barat Elly Asmara mengungkapkan, dengan adanya Lomba Kampung Hebat 2022 memicu warga untuk menunjukkan wilayah masing-masing. “Dengan penonjolan potensi masing-masing, maka akan mendapat perhatian dari berbagai pihak, termasuk dari RADARSEMARANG.COM. Ini virusnya positif, yang lain melihat, dan lainnya memacu potensinya,” ujarnya.
Pihaknya sangat mendukung secara maksimal dan memonitor tiga kelurahan yang ditunjuk mewakili Kecamatan Semarang Barat di Lomba Kampung Hebat 2022. “Bisa memicu lebih semangat lagi untuk menjadi yang terbaik. Harapannya, untuk para pemenang lomba ini akan mendapatkan kompensasi optimal untuk membangun wilayah supaya lebih maju dan lebih mengembangkan lagi potensi yang ada,” harapnya. (den/fgr/aro)
