Pekunden Kembangkan UMKM Oleh-Oleh

RADARSEMARANG.COM, SEMARANG TENGAH – Terletak di tengah-tengah Kota Semarang dan dekat dengan tempat wisata Lawang Sewu membuat Kelurahan Pekunden, Kecamatan Semarang Tengah melihat adanya peluang besar untuk mengembangkan Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM) Oleh-Oleh. Hal ini pulalah yang kemudian mendorong Pekunden ikut serta dalam Lomba Kampung Hebat 2019-2020 kategori Kampung Kreatif dan Inovatif.

Lurah Pekunden Suharyono mengungkapkan, potensi di Kelurahan Pekunden yang paling mendekati indikator Lomba Kampung Hebat adalah kategori Kampung Kreatif dan Inovatif. Pekunden merupakan Kampung Tematik Wirausaha. Total terdapat sembilan UMKM yang memproduksi makanan oleh-oleh khas Semarang seperti Wingko Chandra, Wingko Moel, serta Tape Ketan Bu Sum.

“Kebetulan juga sudah pernah ada teman-teman dari Salatiga untuk studi banding belajar di kelurahan kami terkait dengan UMKM Oleh-Oleh yang kami kembangkan,” ungkap Suharyono.

Untuk mengembangkan UMKM-UMKM yang berpotensi ini, pihak Kelurahan sedang mendata para pelaku UMKM untuk membantu mereka mendapatkan Izin Usaha Mikro Kecil (IUMK). Tak hanya itu, upaya lain kelurahan untuk memajukan UMKM adalah dengan mengadakan pelatihan-pelatihan dari Dinas.

Di Kelurahan Pekunden terdapat ikon menarik yaitu Rumah Susun Warga (Rusunawa). Rusunawa tersebut merupakan satu-satunya rusun yang berdiri di pusat kota dan berusia hampir 30 tahun. Harapannya rusun tersebut bisa menjadi salah satu alternatif tempat oleh-oleh karena letaknya yang strategis, tidak jauh dari Lawang Sewu, Balaikota, juga Jalan Pandanaran. Hanya saja, menurut Lurah, masih perlu waktu untuk mewujudkan hal itu.

Selain dalam hal UMKM, Kelurahan Pekunden juga memilik keunggulan lain yakni dalam menggaet berbagai Corporate Social Responsibility (CSR). Terdapat beberapa CSR besar seperti Sarana Medika, Hotel Tentrem, Hotel Ibis, serta Gramedia yang kerap membantu menjalankan program-program penting di kelurahan. “Jadi memang dalam hal ini bentuk inovasi kami yaitu dengan menjalin komunikasi melalui CSR. Tujuannya adalah untuk menyejahterakan warga. Seperti yang pernah kami lakukan yakni mengadakan program paps smear gratis,” papar Ketua TP PKK Kelurahan Pekunden Ahadiati Kurniasih. (nor/ton)