RADARSEMARANG.COM, Lia Erlina Enjelina tercatat sebagai mahasiswi Universitas Sains Alquran (Unsiq) Wonosobo.
Ia mengaku menyukai berorganisasi. Baginya, berorganisasi adalah sarana untuk mengembangkan diri.
“Awalnya gabut lalu ikut Ikatan Pelajar Perempuan Nahdlatul Ulama (IPPNU). Saya justru terpilih menjadi ketua ranting,” kata Lia kepada RADARSEMARANG.COM.
Ia juga aktif di Himpunan Mahasiswa Prodi (HMP) Manajemen. Di organisasi intra kampus ini, ia juga didaulat menjadi ketua.
“Terpaksa jadi ketua lagi,” ucapnya sambil tersenyum.
Sebagai Ketua IPPNU di desanya, Lia belajar bertanggungjawab untuk menjadi compassionate atau berkepedulian sosial, bukan sekadar passionate atau memuja kemauan sendiri. “Saya belajar how to live together,” terang gadis bermotto bermanfaat dan diam ini.
Di luar kampus, mahasiswi semester lima ini juga aktif di Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII). Ia duduk di Departemen Kaderisasi Pengurus Rayon (PR) PMII Al Muntaha Unsiq.
Dia merasa memiliki beban moral dan tanggungjawab untuk mengkader karena telah terkader. (din/aro)