RADARSEMARANG.COM, Hana Maulida Azizah menyukai dunia politik sejak kecil. Bahkan, sejak duduk di bangku SMP, dia sudah belajar politik.
“Apalagi kakak saya juga terjun di dunia politik. Bapak saya juga pernah mencalonkan diri sebagai kepala desa meskipun belum berhasil,” katanya kepada RADARSEMARANG.COM.
Dia mengaku banyak belajar politik dari kakaknya, Suwondo Yudistiro, yang kini menjadi anggota DPRD Kabupaten Wonosobo.
“Setelah lulus SMA, saya masuk kuliah jurusan Ilmu Politik. Di kampus, saya ikut BEM dan PMII, di situ saya belajar banyak hal, bahkan tidak melulu tentang politik, tapi lebih luas dari itu,” kata gadis kelahiran Wonosobo, 28 Juni 1999 ini.
Kini, dia dipercaya menjabat sebagai Wakil Sekretaris Dewan Koordinasi Cabang (DKC) Garda Bangsa Wonosobo.
“Sebetulnya sisi positif dari politik itu juga banyak, tapi ketika berpikirnya hanya satu arah saja, ya hanya akan fokus pada satu kesalahan segelintir orang, sehingga memiliki gambaran yang negatif tentang politik,” terang Hana.
Menurutnya, anak muda harus berpikir multiarah. Agar pemikiran yang dimiliki itu kompleks dan berkembang dari hal apapun. Selain itu, anak muda juga tidak boleh acuh tak acuh terhadap persoalan politik. Karena politik pada dasarnya sangat penting dalam kehidupan bermasyarkat dan bernegara.
Bagi putri ketiga dari empat bersaudara ini, politik itu fundamental dan beautiful. “Karena itu, meskipun kita tidak terjun ke dunia politik praktis, tetapi harus tahu tentang politik,” tutup gadis asal Kaliwiro, Wonosobo ini. (din/aro)
