31 C
Semarang
Monday, 16 June 2025

Nikrotul Ummah, Membentuk Karakter dari Kerapian

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, Nikrotul Ummah tercatat sebagai mahasiswi Pendidikan Bimbingan Konseling, Universitas PGRI Semarang (Upgris). Baginya, kerapian adalah bagian tak terpisahkan dalam hidupnya. Sebab, tidak semua orang bisa tampil rapi. Biasanya, seseorang baru bisa berpenampilan rapi karena tuntutan pekerjaan.

“Sejak kecil saya sudah terbiasa rapi. Didikan dari orang tua dan kakak juga begitu. Selalu disiplin dan rapi. Jadi ya terbawa sampai sekarang,” ujar Ummah –sapaan akrabnya–kepada RADARSEMARANG.COM.

Menurutnya, menyukai kerapian itu bagus untuk membentuk karakter kepribadian yang baik dan penuh percaya diri. Tugas-tugas yang perlu dikerjakan menjadi lebih cepat selesai jika sudah terbiasa ditata dengan rapi. Termasuk kelak jika sudah bekerja, dia bercita-cita bekerja di perkantoran yang rapi.

“Penginnya sih kerja di tempat yang rapi. Mau jadi pegawai bank. Kerja di bank itu kan rapi ya. Kalau dilihat itu bagus,” ungkap peraih Juara II Putri Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas PGRI Semarang ini.

Bagi Ummah, berpenampilan rapi itu penting. “Ketika kita berpenampilan rapi, orang akan lebih segan dengan kita. Sehingga menambah kesan yang baik,” katanya.

Perempuan yang pandai dalam public speaking ini juga berusaha menjaga kerapaian, baik cara berpakaian maupun dalam kehidupan sehari-hari.

“Sampai sekarang saya bisa memetik hasil dari kebiasaan tersebut. Misalnya, saya jadi lebih bisa membagi waktu antara kuliah dan kegiatan lain di luar,” tutup perempuan kelahiran 18 Maret 2000 ini. (din/aro)


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya