RADARSEMARANG.COM, Susanti Lestari memiliki kemampuan public speaking. Namun siapa sangka, kalau dulunya dia cewek pemalu. “Aku dulu sebenernya pemalu banget. Disuruh ngomong di depan orang bener-bener nggak mau,” tutur gadis kelahiran Juni 2000 ini kepada RADARSEMARANG.COM.
Mahasiswi Komunikasi dan Penyiaran Islam UIN Walisongo ini mengaku mulai percaya diri tampil ke hadapan public setelah dia berhasil memenangkan video kontes yang diselengarakan oleh kampusnya.
“Dari sanalah, saya mulai percaya diri akan kemampuan editing, serta berbicara di depan umum,” kata Ncut, sapaan akrabnya.
Sempat dilema untuk melanjutkan kuliah atau tidak, dirinya nekat mendaftarkan diri ke Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam. Tak lain karena Ncut ingin beranjak dari zona nyamannya untuk mulai belajar public speaking, serta hal-hal tentang editing yang sejak dulu disukainya.
Hingga kini dirinya aktif sebagai pemandu acara, baik di dalam maupun luar kampus. Tak hanya itu, berkat kelincahannya dalam memanfaatkan kemampuan editing serta relasi media sosialnya, Ncut juga menerima banyak project kerja sama dengan berbagai olshop maupun brand. Dirinya tidak mematok harga yang tinggi atas kerja kerasnya tersebut. Ini salah satu cara dia membantu orang lain.
“Kita masih muda. Jadi, kita harus manfaatin sebaik mungkin. Karena memang masa ini masa untuk mencari pengalaman dan relasi sebanyak-banyaknya. Tapi kita juga nggak bisa maksain orang lain untuk ikut seperti kita, atau kita ikut seperti mereka,” ujarnya. (mg5/aro)
