RADARSEMARANG.COM, Hassya Ancelia Sapna menyukai olahraga berkuda sejak duduk di bangku taman kanak-kanak (TK). Menurut Ancel –Sapaaan akrabnya—berkuda merupakan olahraga yang seru dan tidak membosankan. Ia bisa berinteraksi langsung dengan hewan.
Ancel mengaku tertarik dengan kuda setelah melihatnya di stable milik keluarga. Putri pasangan Esther dan Halilintar ini sudah merasakan sakitnya jatuh dari kuda saat latihan.
Ia menyarankan, selain didampingi, tempat berkuda juga harus memiliki standar keamanan yang tepat agar tidak terjadi cedera yang diinginkan.
“Pernah jatuh sampai memar juga, tapi nggak pernah sampai luka serius,” tuturnya kepada RADARSEMARANG.COM.
Ancel juga menyampaikan berkuda menjadi salah satu alternatif olahraga di saat pandemi. Olahraga ini tak harus memiliki kuda. Karena di Semarang sudah banyak stable umum seperti Nirwana Stable, MPS Stable, dan Intan Sakti Stable milik keluarganya.
Berkuda juga dapat meningkatkan imun tubuh dan kesehatan mental. Ancel sendiri selalu menyempatkan berkuda seminggu sekali untuk sekadar melepaskan rasa penat di sela-sela sibuknya menjalani kuliah.
“Keuntungannya banyak kok seperti membentuk postur tubuh yang ideal, melatih keseimbangan, dan bahkan bagus untuk kesehatan mental,” jelas mahasiswi Universitas Diponegoro (Undip) semester 7 ini.
Bahkan tahun ini, ia berencana mengikuti lomba panggung serasi, yaitu fashion show-nya kuda. Lomba ini menyuguhkan penampilan antara kuda dan penunggangnya yang anggun dan menawan. “Aku berharap, tahun ini bisa menang lomba panggung serasi sih,” tutupnya. (mg12/aro)