31 C
Semarang
Friday, 20 December 2024

Imelda Aurelief, Ngonten Youtube

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, MENGISI waktu luang selama jadwal kuliah tidak terlalu padat merayap. Lebih produktif dengan memanfaatkan media sosial secara bijak. Hal ini yang dilakukan Imelda Aurelief, 22, asal Ungaran lebih mengisi waktu luang dengan membuat konten yang dapat memberikan manfaat bagi diri sendiri, dan orang lain.

Dari pada nganggur, dan tidak melakukan apa-apa. Imelda memilih membuat konten video, ia senang bisa sharing mengenai daily life-nya. Dulu ia sering membuat konten, tapi sekarang sudah banyak kontennya yang di-private. “Setelah dilihat-lihat lagi kok, ternyata dulu konten yang kubuat masih belibet ngomongnya,” jelasnya.

Konten yang dibuat Imelda sesuai dengan kemampuannya. Mulai dari konten beauty, review skin care, atau makeup. Konten lain ketika waktu luangnya, ia ingin membagikan daily life. Hingga konten mengenai bidang jurusannya psikologi.

Imelda menambahkan, untuk konten mengenai bidang psikologi belum berkelanjutan. Dari awal, ia tidak memiliki niat untuk berkonten seperti para kreator lainnya. Ia mengaku sebagai orang yang tidak bisa diam dan harus punya result. Berawal ia membuat konten tentang review softlens di kanal Youtube-nya. Dari konten itu, ada banyak viewers, jadi membuatnya semakin semangat untuk ngonten di Youtube sampai akhirnya mendapatkan adsense Youtube. Kini ia memiliki subscribers Youtube mencapai 12,8 ribu.

Imelda tidak memiliki strategi khusus saat mendapatkan subscribers dan viewers begitu banyak. Ia mengira bahwa konten yang ia buat tidak akan banyak viewers. “Jujur tidak ada strategi khusus, karena pada dasarnya aku pure ngonten saja. Sebisa mungkin harus konsisten meskipun agak sulit, karena ada kesibukan lain yang kukerjakan sebagai internship di instansi kesehatan bergerak pada bidang psikologi,” paparnya.

Sering sekali ia merasa bingung dengan konten yang akan dibuat selanjutnya. Terkadang ia bertanya ke temannya ‘kira-kira aku bikin konten apa ya?’ atau tracking yang lagi banyak dicari apa. Baginya dengan melihat kembali ke diri sendiri. “Apa yang aku punya yang bisa dibagikan, tapi belum aku share,” ujar dara yang menjadi Duta Wisata Kabupaten Semarang 2019 ini.

Pastinya saat ia memiliki subscribers dan viewers banyak. Awalnya, sempat kebawa pikiran mengenai komentar negatif para netizen. Imelda memiliki pegangan bahwa memang benar tidak semua orang harus suka atas apa yang dirinya lakukan. Semua itu ia tepis dan bersikap bodo amat, terpenting ia bisa memberikan manfaat ke orang lain.

Berkat keisengannya saat mengisi waktu luang dengan membuat konten Youtube, dapat memberikan feedback yang tidak ia kira sebelumnya. “Selain jadi manfaat buat orang yang belum mengerti. Ada benefit lain misalnya adsense atau tawaran kerja sama seperti endorse,” katanya. (mg5/aro)


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya