RADARSEMARANG.COM, Di balik sikapnya yang tomboi, dara manis ini ternyata menyimpan segudang prestasi. Pemilik nama lengkap Lulu Febriuna Putri ini tercatat pernah menjuarai Denok-Kenang Kota Semarang, dan juga ajang Mas-Mbak Jawa Tengah. Alumnus FMIPA Unnes ini, sekarang disibukkan membuat konten untuk media sosial, dan aktif menjadi pegawai Non ASN di Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Jateng.
Lulu – sapaan akrabnya– menceritakan apa yang dialami selama ini merupakan sesuatu yang tidak disengaja. Mulai saat dirinya menjuarai ajang Denok-Kenang Kota Semarang, hingga juara ajang serupa di level provinsi. “Semuanya berjalan saja, kalau di situ saya senang akan saya lakukan,” ujar Lulu kepada RADARSEMARANG.COM.
Menurutnya, raihan prestasi tersebut tidak luput dari support yang diberikan oleh teman dan keluarganya.
Ia menceritakan persiapan yang dilakukannya saat mengikuti Pemilihan Mas-Mbak Jawa Tengah. Ia mempersiapkan materi khususnya terkait destinasi wisata di Jawa Tengah. Dari situ, ia memperoleh ilmu baru, yaitu semakin mengenal destinasi wisata yang ada di Jawa Tengah tentunya. Selain pengetahuan tentang wisata, kecakapannya dalam berbahasa asing juga menjadi poin penilaian. “Dukungan keluarga, khususnya orang tua juga menjadi penyemangat saya dalam meraih setiap prestasi,” katanya.
Lulu sendiri mengaku miris dengan kondisi pariwisata di tengah pandemi saat ini. “Pariwisata sangat terdampak dengan pandemi seperti sekarang,” ujar dara 24 tahun ini.
Dikatakannya, dari ratusan destinasi wisata di Jateng, tidak sedikit dari mereka yang mampu bertahan dari gempuran pandemi Covid-19. “Banyak yang sudah tutup juga, lha ini yang kita melihatnya sangat prihatin,” katanya.
Padahal, lanjutnya, kunjungan wisatawan merupakan nyawa bagi pengelola tempat wisata. “Yang menjamin hidup tidaknya tempat wisata itu kan bisa diukur dari jumlah pengunjung,” kata pemilik akun Instagram @lulufebriuna ini. (ewb/aro)