RADARSEMARANG.COM, Terjun di dunia model telah digeluti Novi Nikmatul Nur Chasanah sejak anak-anak. Dara berusia 20 tahun ini telah banyak mengikuti ajang modelling dan menjadi brand ambasador beberapa make up artist di Kabupaten Magelang.
Meski begitu, Novi –panggilan akrabnya– mempunyai prinsip selama terjun di dunia model tetap berbusana Islami. Ia tidak mau jika harus melepas hijab maupun berpakaian ketat. Baginya, dengan berbusana tertutup seorang model bisa tetap modis maupun stylish.
“Beberapa make up artist sering meminta untuk lepas hijab, tapi saya tolak, karena tidak sesuai dengan pendirian saya, meskipun bayarannya besar,” ujarnya.
Meski begitu, Novi tetap eksis di dunia model. Ia tidak pernah sepi tawaran dari beberapa brand ambasador make up artist. Justru dengan prinsip itu, ia merasa banyak mendapat rezeki. Baik dalam bentuk uang, maupun dipertemukan dengan banyak orang yang baik.
Ditunjang kemampuan publik speaking yang mumpuni, Novi juga pernah terpilih menjadi juara tiga Duta Wisata Kabupaten Magelang sekaligus terpilih menjadi peserta favorit.
Novi sadar betul, seorang model yang berkualitas juga harus dibekali ilmu akademik. Tidak heran, meski sibuk menjadi model make up artist, ia tetap mementingkan kuliahnya. Novi tidak mau karena kegiatan modelling, kuliahnya menjadi terganggu.
“Biasanya kalau ada tawaran dari make up artist, saya sesuaikan dengan jadwal kosong kuliah, biar tidak tabrakan,” jelas mahasiswi jurusan Komunikasi Universitas Negeri Tidar Magelang ini.
Novi berharap, dirinya bisa menjadi role model bahwa seorang model tetap berkualitas dengan penampilan yang santun. (cr2/aro)