RADARSEMARANG.COM – Perkembangan dunia sepak bola di Kota Semarang masih belum menunjukkan prestasi yang memuaskan. Untuk itu, butuh bibit muda dan penerapan sepakbola ilmiah. Berikut bincang-bincang jurnalis RADARSEMARANG.COM Miftahul A’la dengan Manajemen Semarang Football Academy (SFA) Daud Joko Ganafianto.
Bagaimana potensi sepak bola di Kota Semarang?
Bibit-bibit muda berbakat di dunia sepak bola di Kota Semarang sebenarnya sangat besar. Banyak anak yang tetap gandrung bermain sepakbola. Tapi sayang, potensi itu tidak banyak terlihat, karena mereka tidak intensif untuk diasah skill-nya.
Selain itu, pembinaan sepakbola masih belum maksimal. Itu terlihat dari prestasi sepakbola nasional yang tidak bisa berkembang. Baik kompetisi tingkat nasional maupun internasional. Bahkan, cenderung semakin menurun. Yang memprihatinkan kemampuan teknis dan mental para pesepakbola juga masih rendah.
Lalu apa yang harus dilakukan untuk meningkatkan kualitas?
Kondisi itu harus segera diselesaikan. Kami di Semarang Football Academy (SFA) ingin fokus mencetak pesepakbola handal dengan kemampuan dan kualitas tinggi. Tapi memang hanya untuk anak-anak usia 10 tahun sampai 18 tahun. Bibit muda harus diasah sejak dini agar mereka nanti akan menjadi pemain masa depan yang bisa mengharumkan sepakbola.
Kami yakin bisa melahirkan pemain berbakat sejak dini. Apalagi SFA sendiri sudah sejak 2006 terus berkomitmen melahirkan pesepak bola muda bagus dari Kota Semarang. Beberapa produk pemain yang dilahirkan pernah bermain di Persija, PSM dan PSMS Medan.
Apa yang dibutuhkan untuk meningkatkan prestasi sepakbola?
Sebenarnya banyak yang harus dibenahi. Skill saja tidak cukup untuk bisa meningkatkan prestasi sepakbola. Kami ingin mencetak pemain sepak bola ilmiah. Artinya tidak hanya skill, tetapi juga teknik, serta mempunyai mental kuat. Jadi ketika bermain di lapangan tidak sedikit-sedikit emosi apalagi ketika kalah bertanding.
Kami ingin kembali membangkitkan SFA dengan metode yang lebih baru. Mengedepankan teknologi yang lebih ilmiah dan menyiapkan program pelatihan untuk teknis, mental, kesehatan dan psikologis. Jadi kami ingin mencetak pemain masa depan Indonesia yang andal.
Apa yang ingin dilakukan SFA?
Kami ingin mengajak anak-anak bergabung. Silahkan mendaftar dan nanti kami bersama berlatih menjadi pemain sepakbola profesional. SFA juga membuka pendaftaran bagi anak-anak yang ingin jadi pemain sepakbola. Dengan manajemen dan pelatih berlisensi FIFA/AFC dan PSSI, tentu akan bisa melahirkan pesepakbola muda.
Selain itu, SFA juga mempunyai lokasi latihan yang representatif. Bagi yang ingin bergabung bisa daftar di Toko Olahraga Atlas Binatama Jalan Abdulrahman Saleh nomor 155 Semarang atau lewat nomor 087732181292. Kami juga mempunyai beberapa tempat latihan. Seperti di Lapangan Brimob Simongan, Don Bosko dan Arhanud. (*/ida)