Rela Resign Kerja Demi Tekuni Hobi Memancing

RADARSEMARANG.COM – Memancing bagi Wainda Anggun adalah hobi sejak kecil. Ketika tidak tersalurkan, hidup serasa ada yang hilang. Lajang tiga bersaudara ini memilih resign dari salah satu perbankan swasta demi menyalurkan hobinya memancing.

Semasa kecil, Wainda Anggun, kerap ikut sang kakak memancing. Kali pertama, mendapat strike ketika semasa duduk di bangku sekolah dasar (SD), tepatnya saat umur 10 tahun. Hal ini membuatnya puas hingga menjadikannya hobi sampai sekarang.

“Di keluargaku rata-rata banyak yang suka memancing. Kayak kakak-kakakku. Jadi dari kecil sudah kebiasaan lihat orang memancing,” jelasnya kepada RADARSEMARANG.COM Selasa (27/7/2021).

Anggun -sapaan akrabnya mengakui ketika pertama kali memancing ia hanya asal–asalan dan belum mahir. Alhasil, ikan tidak terpancing. Dari situ ia belajar dan sering berlatih. Untuk tekniknya sendiri yaitu semakin sering memancing, semakin bisa mengenali kondisi air dan cuaca.

“Ketika ombaknya gede, kondisi ikannya makan atau tidak? Kita menyesuaikan airnya keruh atau bening? Kalau airnya keruh berarti ikan yang makan memiliki patil seperti kerapu,” ujar Youtuber dengan subscriber 6 ribuan subscriber dalam sembilan bulan membuat channel Youtube.

Wanita asli Bojonegoro ini mengaku hobinya dilakukan tiga sampai lima kali dalam seminggu. Ia juga mengatakan tempat favoritnya di Dam Pemecah Ombak. Biaya ketika memancing, tergantung tempatnya. Kalau di dam pemecah ombak menghabiskan Rp 100 ribu. Sedangkan di rumpon lebih banyak, bisa mencapai Rp 150 ribu lebih mencakup perahu, umpan, dan jajan untuk dua orang bersama kakaknya.

Rekor yang pernah dicapai ketika memancing adalah mendapatkan ikan seberat 3,6 kg berjenis kakap. Sedang umpan andalannya adalah udang putihan dan udang tenger.

Ia juga mengaku dulu pekerjaan utamanya adalah pegawai bank. Namun memilih resign dan mendalami hobinya. “Karena bosen kerja. Kata orang kerjamu mengganggu mancingmu dan akhirnya aku resign,” katanya.

Wanita kelahiran 31 Oktober ini mengaku mulai mengunggah kontennya pada Oktober 2020. Berawal dari keisengannya, kini sudah ada 62 video yang telah diunggah. Salah satu video yang memiliki penonton terbanyak ketika memancing di Rumpon Mangkang dengan 378 ribu viewers.

Dia katakan, penonton lebih suka spot pinggiran, murah meriah dan banyak ikannya. Dalam membuat vlog, Anggun dibantu oleh kakaknya dengan menggunakan kamera Go Pro Hero 9. “Aku sesuaikan sama ketertarikan mereka. Karena semua konten Youtube-ku selalu ada challenge-nya,” ujarnya lagi.

Diakuinya, memancing tidaklah mudah. Ia sering kali mengalami kendala yaitu ketika ikan sudah terpancing, namun tersangkut pada runti–runti sehingga senar tergesek dan putus. Selain itu, ketika umpan terjatuh dan terkadang banyak ukem–ukem yang sering memakan umpannya. Ini yang membuatnya kesal. “Pernah terjebak badai tiga kali, tapi saya sangat senang dan menikmatinya,” kesannya saat memancing di laut. (mg2/mg5/ida)