RADARSEMARANG.COM, USIANYA sudah kepala tiga. Orang tuanya juga terus mendesak Lady Sandi untuk segera menikah. Tak tahan terus-terusan mendapat omelan, Lady pun menerima pinangan dari John Dori. Pria yang sejak kuliah sangat mencintainya, namun selalu ia tolak.
Bukan tanpa alasan, meski John tergolong pria yang tampan dan baik, hati Lady tak bisa dibohongi. Ia berbeda dengan wanita pada umumnya. Ibarat jeruk makan jeruk. Itulah yang terjadi padanya.
Lady seorang lesbian. Ia tidak menyukai pria, melainkan wanita. Entah kapan hal ini mulai berlangsung. Tapi Lady pandai menutupinya. Baru setelah menikah, rahasianya terbongkar. Begitu pula John yang telah berstatus menjadi suaminya.
Sangat terpuruk. Ditambah John telah menunggu cintanya diterima selama enam tahun. Karena itulah rumah tangganya berantakan. “Sudah rela nungguin enam tahun, ternyata dapat lesbian,” kata John menyesal.
Tak bisa dipungkiri, John merasa kecewa. Istrinya tidak mau jujur. Padahal Lady adalah wanita yang baik dan ramah. Saat kuliah juga banyak yang menyukai dirinya.
“Pantesan aja dari dulu nggak pernah mau pacaran, ternyata jeruk makan jeruk,” ujarnya.
Pria 29 tahun ini mengaku sejak awal menikah sudah menaruh curiga pada sang istri. Selain tidak mau diajak berhubungan, Lady juga tidak mau tidur bareng. Awalnya, John memaklumi. Pikirnya, Lady masih belum terbiasa.
Kondisi ini berjalan cukup lama. Hampir tiga bulan. Setelah itu, Lady baru mau satu kamar dengannya. Namun tetap saja tidak mau diajak berhubungan ranjang.
“Bar nikah kon poso yo ora betah,” keluhnya.
Sempat memaksa, tapi Lady justru kabur ke rumah orang tuanya. Karena itulah, John mengalah. Hampir setahun mereka menikah, akhirnya Lady pun mengaku sebagai lesbian. John yang mengetahui pun shock berat.
Setelah bermusyawarah, akhirnya pasangan ini memutuskan untuk berpisah secara damai. Kini, keduanya masih menjalani sidang di Pengadilan Agama.
“Sudah telanjur, yang penting pisahnya juga baik-baik,” katanya. (kap/aro)
