RADARSEMARNG.ID, PUNYA mertua baik hati adalah impian semua wanita. Begitupula yang diinginkan Lady Sandi. Namun takdir berkata lain. Mertua Lady adalah sosok yang galak dan mau menang sendiri. Sang mertua tidak rela anaknya menikah dengan Lady.
Sedangkan suaminya, John Dori tak pernah membelanya sekalipun. Akibatnya rumah tangga yang baru seumur jagung ini pun kandas di tengah jalan. Meski sudah berusaha jadi menantu yang baik.
Lady tak pernah diterima dengan tulus. Segala pekerjaan yang dilakukannya selalu tidak benar. Sang mertua selalu mencari-cari kesalahannya. Bukan tanpa alasan.
Dari awal ibu dari suaminya ini tak pernah merestui pernikahan mereka. Lady berasal dari keluarga sederhana. Sedangkan John merupakan orang berada. Perbedaan bebet atau status sosial ekonomi ini terus menghantui.
“Sejak awal menikah udah disini terus. Mungkin karena Mas John anak tunggal, mereka takut saya hanya ngincar warisan,” kata Lady.
Wanita 26 tahun ini mengaku sejak awal menikah rumah tangganya sudah tidak sehat. Mertuanya terus ikut campur. Hujatan terus masuk dalam telinganya. Mertuanya selalu ngomong sana-sini, membujuk tetangga untuk membenci dirinya. Lady pun tak punya teman di lingkungan suaminya. Kerabatnya sudah terkena bujuk rayu sang mertua.
Ia pun dikucilkan. Segala sesuatu yang berasal darinya tak pernah diterima, justru malah dihina. Lady Sandi terus-terusan makan hati. Karena itulah ia memilih pergi. Lady memilih bercerai. John Dori tak pernah membela. Suaminya justru mendukung sang mertua.
“Punya suami lembek, istri digunjing sana-sini nggak pernah membela. Dari pada terus-terusan makan hati saya milih pergi,” pungkasnya.
Pernikahan John dan Lady benar-benar ambyar. Kini keduanya masih menjalani sidang perceraian di Pengadilan Agama. (kap/ida)
