RADARSEMARANG.COM, Keharmonisan rumah tangga sering terganggu akibat urusan ranjang. Bahkan berujung pada perpisahan. Inilah yang dialami John Dori dan Lady Sandi. Meski sudah punya dua anak, keinginan John untuk terus bermain ranjang tidaklah berubah. Bukannya berkurang justru malah menjadi. Lady pun tak kuat menurutinya.
“Kalau setiap hari disuruh main ranjang terus ya capek saya, Mbak. Tenaga juga sudah berkurang, nggak kayak dulu,” jelas Lady.
Karena sang istri tak bisa memenuhi hasratnya, John akhirnya mencari wanita lain. Namanya Pretty. Tak hanya Pretty, John punya dua wanita simpanan lain untuk diajak bermain ranjang
“Mas John itu sering jajan Mbak, dia jarang pulang. Sering pergi dengan wanita lain. Yang paling sering ya dengan Pretty,” katanya.
Hal ini berimbas pada pemberian nafkahnya. Penghasilan John pun tidak diberikan pada Lady. Ia menggunakannya untuk bermain dengan Pretty dan dua simpanan lainnya.
“Pretty mau digitu-gituinkan karena ada uangnya. Kalau Mas John nggak bawa uang, mana mungkin dia mau,” ujarnya.
Beberapa kali Lady sudah mengingatkan suaminya. Namun tidak pernah digubris. Ia justru kena marah. Meski sudah tahu dikhianati, Lady tak kunjung mengajukan cerai. Hatinya memang sakit. Tapi, ia lebih memikirkan nasib anak-anaknya.
“Sakit hati ya iya. Tapi lebih kasihan anak-anak nanti terpisah dengan bapaknya,” katanya.
Namun kelakuan John kian lama semakin tak wajar. Puncaknya, John berani membawa Pretty pulang ke rumah. Sekarang bukan hanya Lady yang tahu. Seluruh keluarga dan tetangga pun mengetahuinya.
Merasa dipermalukan, Lady pun membulatkan tekad untuk bercerai. Ia mengurus segala berkas dan mengajukannya ke Pengadilan Agama Semarang. Sampai saat ini, pasutri ini masih menjalani sidang. “Suwe-suwe yo kesel Mbak, Isin kabeh tonggo ngerti. Karuan pisah malah adem ayem,” ujarnya. (kap/aro)