RADARSEMARANG.COM, Menikah dan hidup bahagia menjadi keinginan semua pasangan. Termasuk John Dori dan Lady Sandi. Kebahagiaan terbesar pasangan ini adalah mempunyai buah hati. Mereka sudah menikah selama 10 tahun. Tapi Lady tak kunjung mengandung.
Pertengkaran pun sering terjadi. Ditambah mertua ikut campur. Rumah tangga mereka pun kisruh dan berakhir di meja hijau. Lady mendapatkan talak dari John. Pernikahan mereka pun ambyar.
“Mertua sudah ngebet banget punya cucu. Lama-lama saya tertekan mbak,” jelas Lady.
Tak hanya masalah internal dengan suami. Mertuanya juga kerap berlaku kasar pada Lady. Terutama saat menyangkut anak, tak jarang sang mertua memaksanya untuk meminum jamu herbal. Parahnya lagi Lady diajak ke pengobatan tradisional agar cepat hamil.
“Saya sebenarnya nggak mau pergi ke pengobatan herbal. Tapi selalu dipaksa, akhirnya saya menurut,” akunya.
Lady juga rutin pergi ke dokter untuk mengikuti program hamil (promil). Namun belum ada hasil. Kondisinya juga normal. Tidak ada masalah dalam kandungannya. Sementara John saat diajak periksa selalu menolak. Alasannya, sibuk bekerja.
“Takutnya yang ada masalah itu di Mas John, karena dia nggak mau diperiksa. Kondisi saya baik-baik saja,” katanya.
Meski demikian, Lady tetap mendapat perlakuan yang buruk. Seperti masakannya tidak dimakan. Disuruh bersihin rumah tanpa istirahat, dan sebagainya. Pernah juga ia meminta suaminya untuk pindah dari rumah mertuanya. Namun ditolak.
“Parahnya lagi, mertua itu menuduh kalau saya mandul. Ya, saya nggak terima,” tambahnya.
John sendiri tidak pernah membelanya. Sampai akhirnya Lady mendapatkan talak dari John. Alasannya pun mengagetkan, karena ia tak kunjung punya anak.
“Buat apa dipertahankan. Perlakuan Mas John saja seperti itu,” ujarnya. (kap/aro)
