27.1 C
Semarang
Monday, 23 June 2025

John Terlalu Sabar, Lady Bosan

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, PERMASALAHAN rumah tangga kerap muncul, ternyata penyebabnya hal-hal sepele. Ini lantaran ada dua pemikiran dan dua pendapat yang harus dihadapi. Seperti yang dialami John Dori. Ia diceraikan istrinya lantaran terlalu sabar menghadapi permasalahan.

Pernikahan John dan Lady Sandi baru setahunan. Mereka menikah karena sebuah perjodohan. Namun, sebelumnya John dan Lady sudah saling mengenal. Mereka dulu satu sekolah sewaktu SMA. Hanya saja John kakak kelas Lady.

Awalnya kehidupan rumah tangga keduanya baik-baik saja. John juga termasuk laki-laki baik dan rajin beribadah. Tetapi Lady sebaliknya. Sewaktu sekolah ia termasuk murid nakal dan suka membolos.

“Kami menikah karena perjodohan. Orang tua kami adalah teman akrab,” ungkap John.

Keduanya seperti air dan api. Jika Lady sedang menjadi api, John dengan sigap berperan sebagai air. Itu membuat keduanya tidak pernah bertengkar. Tetapi hal itu malah membuat Lady merasa bosan.

“Padahal kan yang seperti itu rumah tangga yang diharapkan. Katanya, saya ini orangnya polos dan datar. Juga selalu mengalah,” jelasnya.

Memang, John adalah tipikal laki-laki pendiam. Ia juga malu-malu dalam berbicara. Bahkan cenderung berhati-hati menjaga ucapan. Rupanya tidak semua perempuan menyukai itu. Termasuk Lady Sandi. Ia merasa bosan dengan rumah tangganya yang begitu-begitu saja tidak ada kejutan.

John menceritakan, jika Lady pernah kabur dari rumah. Selama tiga hari tiga malam tidak pulang. Tentu John khawatir dan mencarinya kemana-mana. Tapi tak membuahkan hasil. Setelah diberi tahu oleh pamannya, ternyata Lady di rumah orang tuanya. John pun merasa lega. Ia membujuk Lady agar mau kembali ke rumahnya.

“Tapi dia menolak. Katanya gak asyik berumah tangga dengan saya. Tidak ada pertengkaran dan kontroversi gitu,” ujarnya.

Tanpa sepengetahuan John, ternyata Lady mengajukan gugatan ke pengadilan. Masalahnya hanya bosan dan meminta agar John mengembalikan Lady ke orang tuanya. John pun tidak mau menyetujui hal itu. Tetapi setelah dipikir, memang keduanya jarang berbicara ketika di rumah. Rumah tangganya berjalan begitu-begitu saja.

“Akhirnya saya juga terpaksa menyetujui itu. Yang penting dia bahgia dengan kehidupannya,” tandasnya. (dev/ida)


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya